Hari ini, Agara Tourist Office dan FAJI menyelenggarakan Kejuaraan Arung Jeram di Sungai Alas

Kutacane (Waspada Aceh) – Pemerintah Aceh Tenggara (Agara) melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga bekerjasama dengan Asosiasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) menyelenggarakan kejuaraan arung jeram di Sungai Alas.

Kejuaraan arung jeram akan digelar pada Sabtu (2/7/2022) di Sungai Alas di Desa Lawe Sekerah, Kecamatan Badar, Agara, Provinsi Aceh.

Kepala Disparpora Agara Bakri Sahputra melalui Kepala Dinas Pariwisata Indra Wahyudi mengatakan kejuaraan arung jeram ini terbuka untuk umum, pelajar dan SKPK atau OPD di daerah tersebut.

“Sebelum kejuaraan dimulai, para peserta melakukan tes lintasan. Kejuaraan baru akan dimulai pada hari Sabtu di Sungai Alas di desa Lawe Sekerah, “kata Indra Wahyudi Waspadaaceh.com.

Sebanyak 24 peserta telah mendaftar, namun tidak menutup kemungkinan jumlah peserta bisa bertambah.

“Tujuan yang ingin kami capai dari kejuaraan ini adalah menggali potensi wisata arung jeram dan sungai yang ada di Kabupaten Aceh Tenggara sehingga bisa dikembangkan,” kata Indra.

Selain itu, kata Indra, ia memperkenalkan Sungai Alas sebagai sungai yang memiliki potensi arung jeram di dunia domestik dan internasional. Kejuaraan ini juga bertujuan untuk meningkatkan minat kunjungan wisatawan ke Aceh Tenggara sebagai ajang promosi pariwisata.

Sejarah Arung Jeram

Indra Wahyudi juga mengatakan bahwa sejarah arung jeram di Indonesia tidak lepas dari Sungai Alas.

Menurut Indra, di sini (Sungai Alas) dimulai aktivitas arung jeram yang dikembangkan secara komersial oleh tim ekspedisi Sobek pada awal tahun 80-an.

Sejak saat itu, pengembangan arung jeram komersial di Bali, Sulawesi dan Jawa Barat mulai berkembang hingga menyebar ke seluruh tanah air.

Terlepas dari kegiatan komersial atau sejak lama, kelompok pecinta alam dan aktivis kegiatan alam terbuka telah melakukan beberapa ekspedisi di sepanjang sungai di Indonesia. Termasuk Sungai Alas yang merupakan salah satu tempat paling populer untuk kegiatan olahraga arus deras dengan menelusuri sungai.

Dalam rangka promosi pariwisata di Aceh Tenggara, Agara menggelar Open R6 Rafting Championship di Sungai Alas tingkat kabupaten bersama FAJI Agara melalui Disparpora Agara.

“Ini merupakan dorongan penting untuk menarik perhatian para penggemar arung jeram untuk kembali melakukan eksplorasi Sungai Alas pasca pandemi COVID-19,” tutup Indra Wahyudi. (sopian)

Terkait

Source: waspadaaceh.com