Harga tiket masuk Danau Ngebel Ponorogo hingga Rp 15.000/orang, worth it kan? - Solopos.com - WisataHits
Jawa Timur

Harga tiket masuk Danau Ngebel Ponorogo hingga Rp 15.000/orang, worth it kan? – Solopos.com

SOLOPOS.COM – Tiket masuk Danau Ngebel mengalami kenaikan karena sudah lima tahun tidak ada penilaian kenaikan bea masuk pada Jumat (5/8/2022). (Sholikhah Ronaa Nisa’u/Solopos.com)

Solopos.com, PONOROGO — Pemerintah Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur menaikkan tarif masuk ke Danau Ngebel. Saat ini, tiket masuk tempat wisata tersebut Rp 15.000 per orang. Padahal sebelumnya tiket masuk hanya Rp 8.000 per orang.

Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) Ponorogo, Judha Slamet Sarwo Edi mengatakan, kenaikan tiket tersebut sejalan dengan Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 46 Tahun 2022 tentang Perubahan Retribusi Waktu Luang dan Olahraga.

Promosi Wholesale Awards, Tokopedia jadi marketplace pilihan UMKM

“Kenaikan ini tentu berdampak besar terhadap pendapatan PAD [pendapatan asli daerah]kata Judha saat dikonfirmasi di kantor Disbudparpora, Jumat (5/8/2022).

Judha menjelaskan, penyebab kenaikan retribusi tersebut karena belum ada evaluasi kenaikan tiket selama lima tahun. Dibandingkan wisata di kota atau kabupaten lain, tiket masuk Telaga Ngebel masih sangat rendah.

Baca Juga: Gua Bedali Ponorogo, Situs Wingit Selama Puluhan Hari Pertapaan

Selain itu, Pemkab juga menyiapkan beberapa fasilitas untuk pengunjung. Yakni, menghadap danau dengan membangun dermaga dan tribun. Tahun ini juga akan ada air mancur.

“Juga akan ada zona PKL. Pada malam hari, pengunjung bisa menyaksikan pertunjukan air mancur,” jelasnya.

Peningkatan tersebut dilakukan sesaat sebelum kegiatan Larungan di Telaga Ngebel dalam rangka memperingati Grebeg Suro. Judha mengatakan, dalam sehari ada kegiatan Larungan, total penerimaan PAD mencapai Rp 85,5 juta. Keesokan harinya, total penjualan tiket mencapai Rp 42 juta.

target PAD

Secara keseluruhan, target PAD pariwisata Danau Ngebel tahun ini sebesar Rp 2,2 miliar. Sedangkan hingga saat ini sudah mencapai Rp 1,7 miliar. Hanya sekitar Rp 500 juta yang mencapai target PAD.

Baca Juga : Khas Ngawi Lethok, Kuliner Kelezatan Tempe Busuk & Jeroan Sapi

“Bahkan, awal tahun lalu kami menutup Danau Ngebel karena pandemi,” jelasnya.

Apakah harga tiket naik, apakah ada jaminan parkir gratis? Judha mengatakan Bupati akan melakukan efisiensi terkait retribusi parkir. Pasalnya, pihak yang mengatur retribusi parkir tentunya dari Dinas Perhubungan (Dishub) Ponorogo.

”Parkir ini punya aturannya sendiri. Kami akan bekerja sama dengan pihak terkait,” pungkasnya.

Source: www.solopos.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button