Gunakan eCatalogs untuk Mempromosikan Produk Lokal – Halo Semarang
HALO KENDAL – Pemerintah Kabupaten Kendal menyambut baik kunjungan Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), Hendar Prihadi, pada Jumat (18/11/2022) di Aula Tumenggung Bahurekso Sekretariat Daerah Kendal.
Dalam sambutannya, Bupati Kendal Dico M. Ganinduto menyambut baik Kepala LKPP RI beserta jajarannya.
Ada beberapa hal yang disampaikan Dico kepada Kepala LKPP RI. Yakni terkait visi dan misi Kendal dalam pengembangan industri, pariwisata, usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan sumber daya manusia (SDM).
“Fokus kami pada industri dengan mendedikasikan 5.000 hektar untuk industri. Kemudian pengembangan pariwisata, salah satunya menyediakan sport tourism dan mempromosikan destinasi wisata dengan berbagai kegiatan,” ujarnya.
“Selanjutnya untuk pengembangan UMKM dengan mengadakan pelatihan dan juga mengadakan festival UMKM dengan mengedepankan produk lokal. Sedangkan dalam pengembangan sumber daya manusia, Kabupaten Kendal sudah kita siapkan sumber daya manusia yang handal dengan berbagai pelatihan dan kegiatan,” ujar bupati
Dico menegaskan, pihaknya telah melakukan segalanya untuk menyelaraskan program visi dan misi Pemkab Kendal.
“Semua yang kami lakukan bertujuan untuk memajukan Kabupaten Kendal dengan mengoptimalkan potensi lokal. Sehingga masyarakat Kabupaten Kendal bisa merasakan manfaatnya,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala LKPP RI Hendar Prihadi dalam sambutannya mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Kendal yang telah melaksanakan secara penuh pengadaan barang dan jasa melalui e-katalog.
Menurutnya, pemerintah Kabupaten Kendal cepat tanggap dengan adanya katalog tersebut. Rupanya, Kendal sudah memiliki e-catalog lokal dan proses sourcing mereka melalui katalog nasional. Ia berharap untuk lebih optimal lagi.
“Dengan mengoptimalkan potensi daerah dalam berbagai pembangunan, kita dapat memenuhi kebutuhan belanja pemerintah daerah melalui e-katalog. Karena e-katalog lebih hemat waktu,” kata Hendi, sapaan Ketua LKPP RI.
Demikian lanjutnya, meski dijelaskan panjang lebar, terkait pengadaan barang/jasa melalui e-catalog, khususnya terkait durasi transmisi katalog.
“Jadi kunjungan kami ke daerah umumnya kurang memahami e-catalog secara detail. Nilai yang tidak sesuai dengan harga pasar. Sebenarnya kalau dijelaskan secara detail, ada mini contest yang bisa diambil dengan harga termurah di mini contest yang tidak memakan waktu lama dalam proses lelangnya,” jelas Hendi.
“Maka hari ini saya juga mengajak Direktur Katalog Bapak Yulianto untuk memberikan pemahaman dan interaksi dengan Q&A agar Pemkab Kendal meningkatkan penggunaan produk lokal melalui e-catalog lokal dan sourcing di katalog nasional. Untuk mempercepat penggabungan APBD ke Kabupaten Kendal,” imbuhnya.
Sementara terkait peningkatan UMKM lokal, menurut Hendi, ada konsep toko online yang bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat untuk lebih banyak memasukkan produk lokal dalam katalog lokal.
“Di mana produk lokal dapat disiarkan, opsi pembelian alternatif dapat bervariasi oleh pemerintah daerah. Kita tinggal mencari kualitas yang bagus dan harga yang bersaing,” jelasnya. (HS-06)
Source: news.google.com
