Gubernur Khofifah meminta kontingen dari Jatim hadir di XI. Jambore Nasional Menjunjung Misi Kemanusiaan, Persaudaraan, dan Perdamaian
LENSINDONESIA.COM: Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa secara resmi melepas kontingen Jatim pada Jambore Nasional (Jamnas) XI yang akan digelar 12-19 Mei mendatang.
Calon peserta untuk kontingen Jatim sendiri mencapai 702 orang dengan rincian 608 tenaga pendidik, 4 promotor kebutuhan khusus, 80 pelatih pendamping dan 10 pemimpin kontingen. Kontingen ini berasal dari 38 kabupaten/kota yang masing-masing mengirimkan 8 laki-laki dan 8 perempuan, serta 1 pendamping laki-laki dan 1 pelatih perempuan.
Sedangkan pelepasan tersebut diadvokasi oleh seluruh pimpinan kontingen, asisten pelatih, Ascending Pramuka berkebutuhan khusus dan 76 ketua tim.
Tak lupa, Gubernur Khofifah berpesan kepada seluruh peserta untuk selalu menjunjung tinggi harkat dan martabat bangsa. Salah satunya adalah implementasi semangat merah putih dalam bentuk aksi.
“Saya mengajak kita semua sebelum sang saka merah putih agar hati, pikiran, gerak dan langkah kita harus selaras dengan semangat merah putih. Apalagi kita bulan Agustus, bulan kemerdekaan,” ujarnya usai membubarkan diri kontingen Jatim pada Jambore Nasional XI di Gedung Negara Grhadi, Surabaya, Rabu (8/3/2022).
Khofifah menegaskan bahwa setiap orang sebagai wakil Jawa Timur di tingkat nasional harus mengabdikan diri pada misi kemanusiaan, persaudaraan dan perdamaian. Apalagi saat bertemu dengan kerabat dari 34 provinsi lain dan perwakilan negara yang hadir.
Mengingat Jamnas XI merupakan kesempatan yang sangat berharga untuk saling mengenal, keberagaman suku, bahasa dan agama seluruh kontingen Jamnas Pramuka dari seluruh Indonesia.
“Membawa pesan bahwa di bumi Mojopahit Jawa Timur ini Bhinneka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrwa dihadirkan dalam buku Sutasoma karya Mpu Tantular. Merah putih juga sudah dikibarkan sejak zaman Kerajaan Majapahit. Oleh karena itu, respon dari Majapahit akan membantu memperkuat kehadiran kontingen Pramuka Jatim dalam Jamnas,” ujarnya.
Baca juga: Gubernur Khofifah Ingin Percepat Transformasi Digital UKM di Jatim
Tak hanya itu, Gubernur yang juga Ketua Dewan Pembina Daerah Gerakan Pramuka Kwartir Daerah (Kamabida) Jatim ini mempercayakan seluruh peserta kepada Ketua Kontingen dan Pembina Pendamping untuk membantu mereka mengajarkan bagaimana keberagaman adalah kekuatan bagi negara kesatuan. Republik Indonesia.
“Lakukan yang terbaik untuk negeri ini dan kemajuan Pramuka di Indonesia selama Jambore Nasional. Buktikan kontingen Pramuka Jatim berkontribusi maksimal saat Jamnas. Saya bangga dengan saudara-saudara Praja Muda Karana, Jawa Timur. Semoga sehat, lancar, dan sukses,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Provinsi Jawa Timur Kwarda Arum Sabil menyampaikan apresiasinya kepada Khofifah. Pasalnya, mantan Menteri Sosial Republik Indonesia itu menyampaikan nilai-nilai kepada para peserta yang sesuai dengan salah satu poin Dasa Darma Pramuka yaitu cinta alam dan kasih sayang sesama manusia.
“Kamabida selalu melibatkan kami secara aktif dalam kegiatan ekonomi produktif di bidang agribisnis, pertanian, lingkungan dan kemanusiaan. Terima kasih Ini sebagai antisipasi bagi calon peserta untuk mengikuti Jambore Nasional nanti,” kata Arum Sabil.@sarifa
Source: www.lensaindonesia.com
