Gowes Klasik, Walk “Amazon Mini”, Pj Bupati Luncurkan Klaseman Classic Beach - WisataHits
Jawa Timur

Gowes Klasik, Walk “Amazon Mini”, Pj Bupati Luncurkan Klaseman Classic Beach

CLASSIC GOWES: Pj Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko bersama Forkopimda dan rombongan menikmati bersepeda klasik di Kecamatan Gending, Minggu (24/7/2022).

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM – Pj Bupati Probolinggo, Dr. HA Timbul Prihanjoko, melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Gending pada Minggu (24/7022) dalam suasana yang berubah-ubah. Dalam agenda tersebut, Pj Bupati Timbul bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Probolinggo mengikuti kegiatan bersepeda klasik dan wisata perahu menyusuri sungai. Dalam kesempatan ini Pj Bupati Timbul juga mengawali Wisata Pantai Klasik, Desa Klaseman, Gending.

Kegiatan Gowes klasik ini dimulai pukul 07.10 di Balai Desa Jatiadi, Kecamatan Gending. Sekitar 700 peserta Gowes Klasik dibubarkan secara simbolis oleh Pj Bupati Timbul pagi itu. Bupati Timbul yang sedang berkuasa tidak hanya ambil bagian di awal, tapi juga ikut berkuda bersama jajaran Forkopimda.


Baca Juga: Gowes Klasik, Jejak ‘Amazon Mini’, Pj Bupati Luncurkan Pantai Klasik Klaseman

Selanjutnya, rombongan Gowes Klasik melaju sejauh 3,5 kilometer menuju garis finis di Pantai Klasik, Desa Klaseman.


Baca Juga: Karnaval Obor, Gowes Jember-Lumajang Hingga Pameran UMKM Meriahkan Pra Porprov Gebyar


MULAI TOUR: Sebagai puncak kunjungannya ke Gending, Bupati Timbul yang berkuasa memulai Klaseman Classic Beach Tour.

Sedangkan rombongan Gowes Klasik Plt Bupati bersama Forkopimda tidak hanya menikmati kegiatan bersepeda tapi juga menyusuri sungai. Sebelum Gowes Classic mencapai garis finis, tepat di tepi sungai yang dijuluki ‘Sungai Mini Amazon’ itu, rombongan Plt Bupati dan Forkopimda mampir dulu. Mereka menaiki perahu yang disiapkan panitia menuju tujuan. Melalui bantaran sungai, rombongan Pj Bupati dan Forkopimda sampai di bibir Pantai Klasik.

Sementara itu, ratusan peserta Classic Gowes lainnya mencapai garis finis di lapangan voli pantai setempat. Para peserta sangat antusias untuk memasukkan nomor undian mereka ke dalam kotak undian untuk diundi dan ditukarkan dengan doorprize.

Begitu peserta Gowes Klasik tiba di Pantai Klasik, Pj Bupati Timbul secara simbolis membuka Wisata Pantai Klasik. Setelah peluncuran, peserta dihibur dengan musik elektronik dan undian untuk doorprize.


Pj Bupati Timbul mengaku senang dengan peningkatan destinasi wisata di Kabupaten Probolinggo. Sehingga masyarakat memiliki berbagai macam wisata untuk dikunjungi di Kabupaten Probolinggo. “Harapan saya tentunya pantai klasik ini menjadi bagian dari masyarakat sebagai alternatif pilihan terkait destinasi wisata,” jelasnya.

Pj Bupati Timbul juga berharap masyarakat Kabupaten Probolinggo terus berkarya dan berkreasi. Sehingga daerah-daerah yang memiliki kemungkinan dimanfaatkan untuk pariwisata dapat ditingkatkan. “Yang belum ada, mari kita lihat bersama bagaimana daerah kita bisa maju. Terutama di bidang pariwisata,” kata Timbul.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo Andi Suryanto Wibowo mengatakan, wahana klasik berfungsi untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Sedangkan tujuan lainnya adalah untuk memulai atau meresmikan wisata pantai klasik yang menjadi destinasi wisata baru di Kabupaten Probolinggo. “Sebelumnya, sudah ada penjabat bupati. Harapannya, masyarakat di sekitar Dusun Pantai, Desa Klaseman bisa lebih sejahtera, bisa lebih sejahtera lagi,” ujarnya.


LEBAR SUNGAI: Selain bersepeda, Pj Bupati Timbul dan rombongan juga senang menyebrang sungai.

Pria berkacamata ini sedang mengangkut “Sungai Amazon Mini”, sebuah sungai yang biasanya dialirkan ke laut asal oleh para pemancing dari luar kota. Para pemancing biasanya berasal dari Surabaya, Malang dan kota-kota lainnya. “Dari luar Kabupaten Probolinggo, kami sering melewati jalur ini dengan para nelayan yang membawa kami ke tengah laut,” ujarnya.

Pantai Klasik kini disebut sebagai “Tanah Lot” ala Kabupaten Probolinggo. Oleh karena itu, Andi berharap setelah peresmian, pengunjung semakin banyak dan pendapatan masyarakat meningkat. Dengan cara ini, orang-orang di sekitar Pantai Klasik menjadi lebih baik.

Menurutnya, asal mula pengembangan Classic Beach adalah kebutuhan masyarakat yang disampaikan kepadanya saat istirahat anggota dewan. Alhasil, pengembangan Classic Beach menjadi destinasi wisata kini mulai direalisasikan.

“Tentu saja itu masih membutuhkan dukungan infrastruktur, tetapi tidak untuk dukungan lainnya. Insya Allah tahun depan bisa dibangun kembali seperti sarana prasarana lainnya. Yang terpenting stakeholder pariwisata dan Pokdarwis sudah ada di sini. BUMDes juga berharap bisa bersatu padu membuat Pantai Klasik ini semakin ramai,” kata Andi.

Eni Suharti, 57 tahun, warga Desa Kregenan, Kecamatan Kraksaan, yang mengikuti Gowes Classic mengatakan, masyarakat sangat mendukung kegiatan tersebut. Ia pun berhasil memenangkan dua doorprize yang disiapkan panitia. “Alhamdulillah karena ada kupon dan hadiahnya. Aku bisa pergi denganmu,” kata wanita bercadar itu. (*/hla/mengapa)

Source: tadatodays.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button