Fokus pengembangan industri kreatif di Kota Jayapura

JAYAPURA – Dalam rangka meningkatkan PAD Kota Jayapura sebagai kota jasa dan perdagangan, Kepala Dinas Pariwisata Kota Jayapura fokus pada pengembangan industri kreatif di Kota Jayapura.

Pengembangan ekonomi kreatif ini diawali dengan peningkatan pelayanan dan penggunaan sarana dan prasarana yang ada di Kota Jayapura.

Menurut Kepala Dinas Pariwisata Kota Jayapura Mathias B. Mano, melihat posisi kota Jayapura saat ini masih sangat menguntungkan melihat kondisi daerah otonom baru saat ini.

“Kota Jayapura adalah ibu kota Papua, Kota Jayapura adalah kota transit, artinya semua kabupaten/kota di Papua, Papua Dataran Tinggi, Papua Tengah dan Papua Selatan tentu masih melewati Kota Jayapura dan semua sarana dan prasarana serta lengkap di Jayapura City,” ujarnya kepada Cenderawasih Pos kemarin, Kamis (26/1).

Selain itu, kota Jayapura sendiri merupakan kota jasa dan perdagangan, sehingga potensi wisata kota Jayapura cukup besar dan layak untuk dikembangkan.

Apalagi di Papua sendiri setiap daerah memiliki potensi alam yang merata dan memiliki keunikan tersendiri, namun di Kota Jayapura selain pengembangan tempat wisata alam, jalan dan lain sebagainya.

“Saat ini kita sedang mengembangkan ekonomi kreatif karena kita tidak memiliki potensi lain seperti emas, tembaga dan sebagainya, kita persiapkan untuk itu dengan mengelola layanan komersial menggunakan sarana dan prasarana yang ada,” ulang Beber Mathias.

Menurutnya, pengembangan ekonomi kreatif yang sedang dikembangkan dimulai dari kerajinan kuliner yang sedang dilirik dan dihidupkan kembali di Kota Jayapura untuk mendukung pengembangan pariwisata dengan memperkenalkan kuliner, budaya dan kerajinan tangan dari Kota Jayapura sendiri. (Ana/Gin)

Source: news.google.com