Doa Menghilangkan Kecanduan Menonton Film Dewasa dalam Islam, Amalkan Setiap Hari - WisataHits
Yogyakarta

Doa Menghilangkan Kecanduan Menonton Film Dewasa dalam Islam, Amalkan Setiap Hari

Doa Menghilangkan Kecanduan Menonton Film Dewasa dalam Islam, Amalkan Setiap Hari

Doa Menghilangkan Kecanduan Menonton Film Dewasa dalam Islam, Amalkan Setiap Hari
Ilustrasi berdoa. ©Shutterstock

Merdeka.com – Doa menghilangkan kecanduan menonton film dewasa dalam Islam bisa menjadi salah satu solusi yang tepat. Pornografi bisa sangat berbahaya dan membuat ketagihan. Dewasa ini, bahkan tanpa disadari, kecanduan film juga mempengaruhi kondisi mental seseorang.

Apalagi sekarang video porno atau film dewasa lebih mudah diakses di berbagai platform. Tidak sedikit yang membenarkan kecanduan film erotis untuk menghindari perzinahan.

Artikel media taboola

Namun, menonton film dewasa dalam Islam tentu dilarang. Hal ini mengacu pada keyakinan bahwa melihat (al-manzhur ilaih) dan menimbulkan syahwat adalah haram.

“Melihat (al-manzhur ilaih) sebagai mahram dan hal-hal lain selain istri dan budaknya adalah haram (Syarh Muhammad ar-Ramli). (Dalam hal ini) Ali ash-Sybramalisi menjelaskan bahwa keumuman larangan ini meliputi benda mati. Oleh karena itu dilarang melihat benda mati yang disertai nafsu.” (Sulaiman al-Bujairimi, at-Tajrid li Naf’ al-‘Abid, al-Maktabah al-Islamiyyah-Turki).

Ada beberapa cara menghilangkan kecanduan menonton film dewasa dalam Islam, salah satunya dengan berpuasa. Seperti yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW untuk menjaga aurat dan syahwat.

Selain itu, harus disertai dengan doa untuk menghilangkan kecanduan menonton film dewasa yang dilakukan setiap hari. Doa untuk menghilangkan kecanduan film dewasa dapat dibaca setelah setiap doa, atau ketika tiba-tiba tersirat ingin menontonnya.

Simak ulasan lengkapnya di bawah ini tentang doa menghilangkan kecanduan menonton film dewasa dalam Islam untuk dibaca setiap hari seperti dikutip dari berbagai sumber, Minggu (21/8).

2 dari 6 halaman

Tanda-tanda kecanduan film dewasa

007 tantri setyorini

©2018 Merdeka.com/Pixabay

Mungkin bagi sebagian orang, mengonsumsi pornografi bermanfaat untuk eksplorasi diri, pendidikan seks, bahkan meningkatkan hubungan dengan pasangan. Namun, kecanduan film dewasa memiliki banyak efek negatif.

Berdasarkan Very Well Mind, kecanduan pornografi kemungkinan besar merupakan gangguan perilaku berlabel hiperseksual. Hal ini mirip dengan gangguan perilaku seksual lainnya seperti masturbasi berlebihan dan cybersex.

Sadarilah bahwa obsesi Anda terhadap film dewasa telah mencapai titik di mana ia mengganggu pekerjaan, hubungan, dan bagian lain dari kehidupan sehari-hari Anda. Adapun tanda-tanda seseorang kecanduan film dewasa, antara lain sebagai berikut:

• Sering mengunci pintu saat menggunakan laptop atau komputer (secara diam-diam).

• Pada saat-saat tertentu seseorang perlu menonton pornografi (ini menjadi rutinitas yang tidak bisa dibagikan setiap hari)

• Ada sesuatu yang bersifat pornografi dalam riwayat komputer atau ponsel orang tersebut.

• Terjadi perubahan perilaku, seperti B. Meninggalkan shalat atau melalaikan ibadahnya.

• Mempengaruhi pekerjaan atau tugas sekolah

• Kehidupan seks mulai tidak memuaskan.

• Banyak melihat atau menonton film porno selama 6 bulan atau lebih. [kur]

Baca juga:
Tingkatkan Kepercayaan Masyarakat, Itu Arahan Kapolri ‘Yang Tidak Bisa Angkat Tangan’
Instruksi Kapolres Sumut Gercep Razia Game Judi Online Terbesar Sumatera
Di belakang Farel yang membawakan lagu “Ojo Versus” di istana, ada seorang Wara yang ingin pingsan.

3 dari 6 halaman

Memicu kecanduan film dewasa

Ilustrasi Pornografi

Ilustrasi pornografi ©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Peter O’Toole

Entah itu kecanduan atau tidak, mereka yang rutin mengonsumsi pornografi memiliki dorongan atau keinginan yang kuat untuk berhubungan seks. Mereka beralih ke porno ketika mereka cemas.

Ada beberapa hal yang memicu kecanduan seseorang terhadap film dewasa seperti berikut ini:

• Kurangnya humor dalam keluarga, canda dan tawa antar anggota keluarga, hubungan pasangan yang kurang intim.

• Pornografi juga bisa disebabkan oleh penyimpangan orientasi seksual.

• Pornografi juga dapat disebabkan oleh neurosis seperti depresi, kecemasan, dan fobia.

• Pornografi juga disebabkan oleh masalah yang belum terselesaikan antara pasangan suami istri, seperti: B. Harapan yang tinggi dan tidak masuk akal.

• Kecanduan ini juga dapat disebabkan oleh gangguan obsesif-kompulsif atau pikiran tentangnya yang menetap di otak.

• Orang normal tanpa gangguan neurosis atau orientasi seksual dapat menjadi kecanduan karena melihat film porno sekali dan disimpan dalam memori otak sehingga menjadi kecanduan seumur hidup. Ini disebut sebagai pembelajaran satu file, yang terjadi di otak manusia.

• Kecanduan ini juga bisa terjadi karena perasaan rendah diri, malu dan takut terhadap perempuan.

4 dari 6 halaman

Cari film erotis dalam Islam

sosok berdoa

©Pixabay/SuleymanKarakas

Rasulullah SAW menyatakan bahwa perlindungan alat kelamin adalah kewajiban setiap Muslim. Kebiasaan menonton film dewasa jelas merupakan kejahatan yang nyata. Karena telah dilakukan zina, yaitu zina mata

“Setiap anak Adam ditakdirkan untuk berzina, dan itu harus terjadi, tidak bisa sebaliknya. Perzinahan kedua mata bisa dilihat. Zina kedua telinga dengan mendengarkan. Perzinahan lisan terjadi dengan berbicara. Perzinahan tangan terjadi dengan cara menyentuh (menyentuh). Perzinahan kaki adalah dengan menendang. Perzinahan hati adalah keinginan dan lamunan. Maka alat kelamin yang mengkonfirmasi atau menyangkalnya.” (HR Muslim 6925).

Dengan memperbanyak ibadah dan sunnah Nabi, beliau dipercaya mampu meredam hawa nafsu yang tinggi. Bahkan Nabi Muhammad SAW bersabda seperti yang dijelaskan dalam hadits:

Perkenankan

“Wahai para pemuda, barang siapa yang memiliki baa-ah (kemampuan untuk menikah), maka menikahlah. Karena itu menurunkan pandangan dan lebih melindungi alat kelamin. Barang siapa yang tidak mampu, berpuasalah, karena puasa itu seperti obat yang menjinakkan baginya.” (HR Bukhari 5065, Muslim 1400)

Baca juga:
Tingkatkan Kepercayaan Masyarakat, Itu Arahan Kapolri ‘Yang Tidak Bisa Angkat Tangan’
Instruksi Kapolres Sumut Gercep Razia Game Judi Online Terbesar Sumatera
Di belakang Farel yang membawakan lagu “Ojo Versus” di istana, ada seorang Wara yang ingin pingsan.

5 dari 6 halaman

Doa menghilangkan kecanduan nonton film dewasa

sosok berdoa

Shutterstock/Neelsky

Salah satu tips yang bisa dilakukan adalah doa agar terbebas dari kecanduan menonton film dewasa dalam Islam. Perbanyak berdoa kepada Allah dan mohon pertolongan-Nya untuk menghentikan kebiasaan buruk kecanduan pornografi.

Dikisahkan oleh Rumaysho, di antara doa-doa untuk menghilangkan kecanduan menonton film dewasa yang bisa diamalkan adalah doa yang disebutkan dalam hadits berikut:

Shakal bin Humaid pernah datang kepada Nabi SAW dan kemudian memintanya untuk mengajarinya bacaan ta’awudz yang ia gunakan ketika meminta perlindungan kepada Allah.

Kemudian Rasulullah mengajarkan shalat sambil memegang tanganku lalu beliau mengajarkan: Katakanlah:

اللَّهُمَّ لِسَانِى لْبِى

“Allahumma inni a’udzu bika min syarri sam’ii, wa min syarri basharii, wa min syarri oralii, wa min syarri qalbii, wa min syarri maniyy”

Artinya: Ya Allah, aku memohon perlindungan kepada-Mu dari kejelekan di telingaku, dari kejelekan di mataku, dari kejelekan di lidahku, dari kejelekan di hatiku dan dari kejelekan dalam mani atau alat kelaminku. (HR. An-Nasa’i, No. 5446; Abu Daud, No. 1551; Tirmidzi, No. 3492. Al-Hafizh Abu Tahir mengatakan hadits ini hasan)

6 dari 6 halaman

Cara menghilangkan kecanduan film dewasa

ilustrasi doa

© 2021 Merdeka.com/pexels-michael-burrows

Selain mengamalkan doa untuk menghilangkan kecanduan menonton film dewasa setiap hari, Anda dapat menggunakan tips berikut untuk membebaskan diri dari pornografi:

1. Blokir konten porno

Blokir berbagai konten pornografi di smartphone dan perangkat PC Anda. Juga, gunakan fasilitas pencarian aman Google yang tersedia.

Ada juga fasilitas parental software gratis yang bisa digunakan orang tua untuk melindungi anaknya dari konten pornografi di internet. Software aplikasi seperti ChatShield, Safe Families We Blocker, Parental Control Bar dan sejenisnya.

2. Kontrol Diri

Jika Anda pernah melihat sisi buruk dari kecanduan film dewasa, maka kendalikan diri Anda. Karena apa yang Anda pikirkan dapat mengendalikan kebiasaan.

Saat Anda sadar ingin mengurangi kebiasaan buruk tersebut, ingatkan otak Anda untuk kembali ke tujuan semula. Kemudian lakukan ini berulang-ulang, terutama ketika Anda ingat menonton atau ingin menonton film porno.

3. Tempatkan foto keluarga di dalam kamar

Dari segi psikologis, melihat foto orang yang berarti bagi kita seperti keluarga bisa memaksa seseorang untuk melakukan hal yang buruk.

4. Pindahkan komputer

Jika saat ini Anda menempatkan komputer di ruangan atau area yang jauh dari keramaian atau anggota keluarga. Jadi sebaiknya dipindah-pindah saja, misalnya di ruang keluarga. Dengan cara ini Anda secara tidak langsung mengekang keinginan untuk membuka konten pornografi di PC Anda.

5. Berkomitmen

Jika Anda sudah berniat, maka komit. Jadikan penghentian kecanduan film dewasa sebagai tujuan hebat yang layak dirayakan nanti. Jika Anda melanggar ini, Anda memberi sanksi pada diri sendiri. Saat ini, keterikatan adalah fase tersulit ketika seseorang ingin melepaskan diri dari kecanduan film.

6. Cari bantuan

Jika Anda tidak dapat membantu diri sendiri, cobalah mencari bantuan, baik dari teman atau keluarga. Terlibat dalam kegiatan positif. Dengan cara ini Anda akan melupakan hal-hal negatif yang biasa dilakukan.

Berikut adalah kumpulan cara dan doa untuk menghilangkan kecanduan menonton film dewasa yang perlu dipraktekkan setiap hari. Agar kamu bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi dan lepas dari godaan hawa nafsu.

Baca juga:
Tingkatkan Kepercayaan Masyarakat, Itu Arahan Kapolri ‘Yang Tidak Bisa Angkat Tangan’
Instruksi Kapolres Sumut Gercep Razia Game Judi Online Terbesar Sumatera
Di belakang Farel yang membawakan lagu “Ojo Versus” di istana, ada seorang Wara yang ingin pingsan.

Source: www.merdeka.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button