Bus wisata nabrak tebing setinggi 30 meter di Plaosan Magetan, 7 meninggal dunia
Magetan (Beritajatim.com) – Sebuah bus wisata yang ditumpangi belasan orang menabrak jurang di tepi Jalan Raya Sarangan-Tawangmangu atau tepatnya akses jalan Cemoro Sewu-Sarangan, di atas Wisata Lawu Green Forest (LGF), Desa Sarangan, Plaosan, Magetan, Jawa Timur , Minggu (12/4/2022) pukul 11.00 WIB. Bus bernomor H 1470 AG itu terperosok ke jurang sedalam 30 meter setelah menabrak pembatas jalan atau pembatas jalur hingga rusak.
Seorang saksi mata dan pengguna jalan di Suwoto melihat bus melaju dengan kecepatan tinggi dari Tawangmangu ke Sarangan. Dia berhenti mendengar deru mesin bus dan tiba-tiba bus berhenti di jalan lalu menabrak pagar pembatas hingga pecah dan jatuh ke jurang.
“Saya mendahului bus itu. Saya dari arah yang sama, bukan? Setelah saya melewatinya, bus itu turun dan tidak mengerem. Dan tiba-tiba menabrak pembatas jalan dan jatuh ke jurang. Korbannya banyak,” kata Suwoto di lokasi kejadian (4 Desember 2022).
Petugas berusaha mengevakuasi korban kecelakaan bus tunggal di Jalan Tembus Sarangan Magetan memasuki Desa Sarangan, Plaosan, Magetan, Minggu (12/4/2022) pukul 11.00 WIB.
Diduga kecepatan bus tersebut sangat tinggi sebelum akhirnya jatuh ke jurang. Rupanya penahan tabrakan rusak dan tak bisa lagi menghentikan bus hingga akhirnya bus jatuh ke jurang.
Pantauan Beritajatim.com di TKP, evakuasi korban masih berlangsung. Ada dua penumpang bus yang ditangkap dan masih dievakuasi. Akibat kejadian ini diperkirakan 7 orang meninggal dunia, salah satunya sopir bus tersebut. Selain itu, puluhan korban luka dibawa ke Puskesmas Plaosan dan dr. Dibawa ke Rumah Sakit Sayidiman Magetan. Ada juga anak-anak yang terluka.
Proses evakuasi yang dipersulit dengan medan yang sulit memaksa petugas gabungan meninggalkan objek wisata Hutan Hijau Lawu. Proses evakuasi korban masih berlangsung. Sementara itu, Satlantas Polres Magetan masih memproses olah tempat kejadian perkara.
Petugas berusaha mengevakuasi korban kecelakaan bus tunggal di Jalan Tembus Sarangan Magetan memasuki Desa Sarangan, Plaosan, Magetan, Minggu (12/4/2022) pukul 11.00 WIB.
Meski demikian, petugas masih fokus mengevakuasi korban meninggal. Sebagian besar korban luka dibawa untuk perawatan medis, meskipun petugas meminta pemilik truk pickup untuk membantu mengevakuasi korban luka. Beberapa korban tewas telah dievakuasi.
Diketahui, tempat ini sering menjadi tempat terjadinya kecelakaan individu. Sebagian besar bus mengalami masalah pengereman yang menyebabkannya terbalik bahkan jatuh ke jurang. [fiq/beq]
Source: news.google.com
