Jawa Timur

Bus listrik siap melayani rute dari tujuan wisata di Surabaya

JawaPos.com- Bekas bus listrik KTT G20 dijadwalkan mulai beroperasi tahun depan. Bus tidak hanya menjadi tambahan sarana angkutan umum, tetapi juga melayani wisatawan yang ingin berkunjung ke Kota Pahlawan.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya Tundjung Iswandaru mengatakan pemerintah akan mengirimkan bus listrik setelah KTT G20 di Bali. Sebagai langkah awal, otoritas perhubungan telah menetapkan rute dan lokasi halte listrik.

Ada dua rute yang akan diambil oleh bus listrik. Terminal Purabaya Pertama – Jalan Dr. orang Irlandia H. Soekarno (MERR) – Taman Kenjeran (Kenpark). Rute kedua adalah Jalan Tunjungan–Terminal Benowo–Gelora Bung Tomo (GBT).

Bus listrik yang digunakan berukuran sedang. Kapasitasnya adalah 30 penumpang. Termasuk penumpang yang berdiri. Tundjung mengatakan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan menunjuk operator bus listrik. “Karena sistem bus listriknya sama dengan Trans Semanggi Surabaya yaitu buy service (BTS),” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dishub Surabaya Soenoto mengatakan pengguna bus Suroboyo bisa menggunakan aplikasi GOBIS. Sedangkan pengguna Trans Semanggi Surabaya dapat menggunakan aplikasi Teman Bus yang diunduh di App Store dan Play Store. “Untuk bus listrik sama dengan Trans Semanggi Surabaya. Harga tiketnya Rp 6.200,” ujarnya.

Harapannya, bus listrik dapat meningkatkan minat wisatawan untuk berkunjung ke Surabaya. “Dari Purabaya ada transportasi langsung ke Pantai Kenjeran. Nanti juga akan disambungkan ke beberapa feeder,” jelasnya.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button