Pemuda Ciampea Bogor melihat tren sepeda sebagai peluang dan kini memasuki pasar luar negeri
Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIAMPEA – Tren bersepeda sejak pandemi Covid-19 benar-benar dimanfaatkan oleh Nauval sebagai peluang.
Pemuda 24 tahun asal Kertasari, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor ini mengubah tren sepeda menjadi tempat mencari untung.
Dengan sedikit modal dan keberanian, Nauval dan kedua temannya membuka toko yang menjual aksesoris sepeda.
Produk reflektor segitiga Arana and Co yang dikembangkan oleh Nauval dan rekan-rekannya terasa aman dari pengguna jalan lainnya.
Dengan objek segitiga ini, pengendara sepeda tidak perlu lagi khawatir tidak terlihat oleh pengemudi saat berkendara di malam hari.
Baca Juga: Rekomendasi 10 Tempat Wisata di Bogor dengan Spot Foto Unik, Sepeda Terbang hingga Rumah Hobbit
“Produk inti yang kami produksi adalah reflektor segitiga. Reflektor segitiga ini merupakan aksesori penting untuk sepeda sebagai reflektor cahaya agar kehadiran kita dapat dilihat oleh pengendara lain. Lampu reflektor segitiga lebih fokus sehingga terlihat lebih terang namun tidak menyilaukan. Rambu peringatan agar lebih berhati-hati,” kata Nauval kepada TribunnewsBogor.com, Sabtu (23/7/2022).
Sejak didirikan pada 30 September 2020, Arana and Co terus fokus pada pengembangan kreativitas dan ide.
reflektor segitiga oleh Arana and Co (Dokumentasi oleh Arana and Co)
“Menciptakan peluang bisnis berupa kreativitas yang melengkapi aktivitas sehari-hari secara bermakna,” jelasnya.
Selain Reflektor Segitiga, Arana and Co. juga membuat maket produk (berdasarkan permintaan) dengan nama Pelumas Serbaguna dan Parfum Serbaguna.
Dengan masuknya produk tersebut, Nauval berharap dapat menjangkau pasar lain.
Baca juga: Saat Akhir Pekan, Kebun Raya Bogor ramai dikunjungi wisatawan yang makan bersama dan bersepeda
Source: bogor.tribunnews.com
