Bupati Blora mendorong Ruwatan Suran Ageng Sedulur Sikep Karangpace menjadi agenda tahunan
Bupati Blora mendorong Ruwatan Suran Ageng Sedulur Sikep Karangpace menjadi agenda tahunan
Selasa, 02 Agustus 2022 11:00 WIB Oleh Priyo Spd
Blora – Setelah dua tahun vakum akibat pandemi COVID-19, Tradisi Ruwatan Suran Ageng kembali digelar pada Senin malam (8/1/2022) oleh Sedulur Sikep, Desa Samin Karangpace, Desa Klopoduwur, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora. ).
Acara yang diadakan di Pendopo Desa Samin, Karangpace ini diawali dengan pesta akbar dan pembacaan doa oleh para tetua adat untuk keselamatan dan kelestarian alam agar jauh dari segala bentuk bencana.
Dilanjutkan dengan makan nasi bungkus bersama sambil menonton pertunjukan wayang kulit dimana Dalang Ki Sindhunata Gesit Widiharto dari Semarang memperkenalkan lakon “Semar Mbangun Kahyangan”.
Tidak hanya anggota Paguyuban Sedulur Sikep yang mengikuti acara ini. Sejumlah tokoh lintas agama, antarbudaya dan suku dari berbagai daerah juga hadir antara lain Sedulur Baduy, Sedulur Bali, Sedulur Tengger, Sedulur Dieng dan masyarakat sekitar.
Bupati Blora Arief Rohman berbicara pada Acara Adat Ruwatan Suran Ageng Sedulur Sikep, Desa Samin Karangpace, Desa Klopoduwur, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora. (Foto: dermaga khusus)
Bupati Blora, H Arief Rohman yang hadir bersama Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, dan Wakil Bupati Blora Kompol Christian Chrisye Lolowang memberikan apresiasi atas reorganisasi Ruwatan Ageng Sedulur Sikep.
Bupati berharap tradisi ini bisa menjadi event tahunan sekaligus atraksi wisata budaya di Kabupaten Blora.
“Alhamdulillah, Sampun dangu mboten wayangan (Sudah lama tidak ada pertunjukan wayang). Sakniki mengatakan Wayangan malih (sekarang bisa pupa lagi). Ngruwat bumine sambil melestarikan seni dan budaya tradisional peninggalan nenek moyang alam Ngruwat sambil melestarikan seni tradisional dan warisan budaya masa lalu). Semoga ke depan kita bisa bersama-sama mendukung agenda ini menjadi agenda tahunan,” ujar Bupati.
Bupati berharap melalui tradisi ini masyarakat Kabupaten Blora dapat lebih dekat dengan persaudaraannya. Guyub berkumpul secara harmonis untuk melestarikan tradisi budaya lokal.
“Luar biasa, banyak sekali yang ambil bagian, tidak hanya warga Blora tapi juga saudara-saudara Sikep dari luar Blora. Ada juga Mas Gunretno oleh Pati. Kami bekerja sama untuk membangun kebersamaan. Mohon doanya juga agar Blora bisa berkembang lebih baik lagi kedepannya,” kata bupati.
Bupati Blora Arief Rohman menyerahkan wayang kepada dalang Ki Sindhunata Gesit Widiharto saat acara Ruwatan Suran Ageng Sedulur Sikep di Desa Samin Karangpace. (Foto: dermaga khusus)
Sementara itu, Mbah Lasiyo selaku sesepuh Sikep Karangpace mengaku senang dan bersyukur atas kehadiran Bupati beserta Wakil Bupati dan anggota Forkopimda Blora.
“Sore tadi saya mendapat kabar bahwa Bupati masih di Jakarta mengunjungi Menteri Perdagangan, Darimana datang ke sini malam ini. Alhamdulillah saya bisa datang. Semoga bupati diberi kesehatan untuk membimbing kita semua,” kata Mbah Lasiyo dalam bahasa Jawa.
Mbah Lasiyo kemudian menjelaskan bahwa tradisi Ruwatan Sedulur Sikep memang rutin dilakukan di Karangpace setiap bulan Suro (Muharram).
“Dilaksanakan rutin setiap malam Selasa Kliwon, kali ini 1 Agustus 2022,” ujarnya.
Menurutnya, acara tersebut sebagai bentuk syukur membuka tahun baru setelah tirakat (puasa). Kelakuan Deder dan mendesah. Pada acara ini, warga akan membawa nasi tumpeng (berkah) yang dibungkus dengan daun jati.
“Dulu kami sholat berjamaah dan makan bersama di Pendopo,” kata Mbah Lasiyo.
Acara ini juga terbuka untuk umum sehingga masyarakat bisa ikut menikmati makanan dan menonton wayang kulit bersama.
Anggota DPR RI Riyanta, anggota DPRD Jateng Padmasari Mestikajati, abang Sikep Pati Kang Gunretno, abang Sikep Semarang Gus Lukman, sejumlah tokoh dinas dan pakar budaya juga hadir. (hari/mm)
Wartawan: Priyo SPD
Penerbit: Imam Nurcahyo
Penerbit: Imam Nurcahyo
Source: beritabojonegoro.com
