BERITA POPULER JATIM: Hilangnya Pak Tua Secara Misterius di Tuban - Goa Lowo Rusak Akibat Banjir - WisataHits
Jawa Timur

BERITA POPULER JATIM: Hilangnya Pak Tua Secara Misterius di Tuban – Goa Lowo Rusak Akibat Banjir

TRIBUNJATIM.COM – Berbagai berita menarik yang terjadi di wilayah Jawa Timur terangkum dalam berita Jawa Timur terpopuler hari ini untuk Sabtu (11/12/2022).

Berita Jawa Timur terpopuler hari ini dimulai dengan Pencarian dilanjutkan untuk Karnoto, 62, warga Desa Simorejo, Kecamatan Widang, Tuban di Sungai Bengawan Solo setempat..

Kakek malang itu menghilang pada Selasa sore (11/8/2022) saat sedang mandi di sungai.

Target berikutnyaObyek wisata Gua Lowo di Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek rusak akibat banjir di wilayah selatan beberapa waktu lalu..

Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Trenggalek akan segera memperbaiki fasilitas yang rusak akibat banjir.

Mau tahu berita lengkapnya, berikut berita terpopuler di jawa timur hari ini lengkap, Sabtu (11/12/2022) TribunJatim.com rangkum untuk Anda:

1. Mandi di Sungai Bengawan Solo, kakek tua di Tuban menghilang secara misterius, arus jadi kendala pencarian

Petugas tim SAR gabungan mencari korban di sungai Bengawan Solo, Desa Simorejo, Kecamatan Widang.
Petugas tim SAR gabungan mencari korban di sungai Bengawan Solo, Desa Simorejo, Kecamatan Widang. (TribunJatim.com/M Sudarsono)

Pencarian dilanjutkan Karnoto, 62 tahun, warga Desa Simorejo, Kecamatan Widang, Tuban, di Sungai Bengawan Solo setempat.

Kakek malang itu menghilang pada Selasa sore (11/8/2022) saat sedang mandi di sungai.

Tim SAR menemukan kendala selama proses pencarian hingga korban tidak ditemukan.

Baca Juga : Mandi Berakhir Duka, Kakek di Tuban Tenggelam Saat Mandi di Sungai, Ingin Sisa Baju dan Sabun

Baca Juga: Kepanikan Anak di Tuban Tahu Teman Tenggelam, Langsung Teriak Minta Tolong, Nasib Berkata Lain

“Arusnya kencang dan banyaknya sampah di bantaran sungai jadi kendala,” kata Koordinator Lapangan Basarnas Surabaya Ainul Mahdin kepada wartawan, Jumat (11/11/2022).

Ia menjelaskan, pencarian korban dimulai pukul 07.00 WIB hingga 17.00 WIB menggunakan 6 perahu karet.

Pencarian bahkan diperluas hingga Bendungan Sembayat, Kabupaten Gresik, atau sekitar 80 km dari titik korban dilaporkan hilang saat mandi.

Lanjut membaca

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button