Berbasis pemberdayaan masyarakat, Disparpora Kabupaten Madiun mendorong pengembangan pariwisata di Selingkar Wilis
Oleh : Joko Susilo
Madiun, Mabesbharindo.com – Program pengembangan potensi wisata alam Gunung Wilis terus dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun.
Melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Madiun, percepatan pembangunan Pariwisata Berbasis Pemberdayaan Masyarakat (WBPM) Lingkar Wilis bukan hanya program pemerintah kabupaten, tetapi juga program pemerintah provinsi hingga pemerintah pusat.
Dalam sambutannya, Mokh Hamzah Nugrohanto, Kepala Bidang Pengembangan Pariwisata Disparpora Kabupaten Madiun menyatakan: Untuk pengembangan pariwisata di kawasan Wilis, pihaknya juga akan melatih SDM komunitas pemandu pendakian gunung dan memperluas berperan dalam pengembangan pariwisata untuk mencapai sertifikasi memperoleh kompetensi profesional.
“Saat ini ada 17 pemandu gunung yang sudah memiliki sertifikasi kualifikasi profesi,” jelas Hamzah Nugrohanto di kamarnya, Kamis, 17 November 2022.
Apalagi sekarang trend pariwisatanya mengarah ke wisata minat khusus.” Salah satu contohnya panjat tebing yang pembukaannya landai,” tambah Hamzah.
Merujuk pada Perpres No. 80 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi di Kawasan Gresik – Bangkalan – Mojokerto – Surabaya – Sidoarjo – Lamongan, Kawasan Bromo – Tengger – Semeru serta Kawasan Wilis dan Lintas Selatan. Dan diharapkan melalui program WBPM ini masyarakat setempat menjadi pelaku utama dan bukan hanya penonton.
BACA JUGA: Pembangunan Jembatan Tertunda Ngronggot, DPRD Nganjuk Keluarkan Denda dan Imbauan Terhadap Mitra Larangan
“Bagi kami tidak harus jumlah pengunjung yang banyak, tapi jumlah uang yang harus besar. Dan prosesnya harus masyarakat yang menjadi biang keladinya, sehingga dengan sendirinya ekonomi masyarakat akan berkembang,” pungkas Hamzah.
Tampilan postingan: 5
Source: news.google.com
