Pemkab Bogor Siap Gelar Jambore Desa Wisata pada Agustus
Kabupaten Bogor (ANTARA) – Ketua Himpunan Desa Wisata Kabupaten Bogor Denni Amarullah mengatakan 41 desa wisata di wilayahnya akan memamerkan keindahannya pada Jambore Desa Wisata pada 8-9 Agustus 2022.
“Mutiara Kabupaten Bogor terletak di desa-desa yang ada di Kabupaten Bogor. Ayo datang dan coba rasakan sensasinya di desa wisata Kabupaten Bogor,” kata Denni di Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Selasa (19/7).
Pada jambore kali ini Desa Wisata Purwabakti Kecamatan Pamijahan didaulat menjadi tuan rumah berbagai produk UMKM dan lain-lain yang memiliki potensi keindahan alam berupa selada terasering.
“Saya berharap para pejabat daerah hadir, lihat kami di bawah, yang berjalan di antara Bumdes dan desa wisata serta ikut mewujudkan Pancakarsa yaitu Karsa Bogor Maju,” ujarnya.
Denni mengatakan, Pemkab Bogor menyadari ada 416 desa wisata yang berpotensi untuk dikembangkan sebagai destinasi wisata dengan menerapkan konsep interaksi alam, budaya, dan masyarakat lokal.
Desa-desa wisata baru bermunculan di Kabupaten Bogor setiap tahunnya. Dari 25 desa wisata pada tahun 2019, meningkat menjadi 35 desa pada tahun 2020, kemudian menjadi 40 desa pada tahun 2021 dan sekarang pada tahun 2022 terdapat 41 desa wisata di Kabupaten Bogor.
Menurutnya, pengembangan desa liburan dilakukan dengan upaya melestarikan alam yang ada dan meningkatkan akses ke kawasan tersebut.
Baca Juga: Bupati Bogor: Desa Wisata Jangan Dirusak Alam
Pengembangan desa wisata di Kabupaten Bogor terbagi menjadi enam wilayah, mulai dari selatan yaitu dari desa Tugu Selatan sampai Ciawi dan dari perbatasan Ciawi sampai Sukabumi.
Kemudian di wilayah barat yaitu dari Tamansari hingga Pamijahan dan dari Ciampea, Nanggung, hingga Sukajaya. Di wilayah utara terdapat desa wisata Iwul dan Jampang, bahkan masih terbatas untuk wilayah utara.
Selain itu, untuk wilayah timur terdapat Desa Wisata Pasir Mukti, Tarikolot, Linggar Mukti dan Bojong Kulur.
Penguatan desa wisata telah diprogramkan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor sejak tahun 2009. Sejak tahun 2012 hingga sekarang, desa wisata menjadi trend di Kabupaten Bogor.
“Pengelolaan desa wisata di Kabupaten Bogor bersifat dinamis, dibentuk secara mandiri oleh pemerintah kota kemudian dibina dan dilatih oleh Disbudpar Kabupaten Bogor,” kata Denni.
Dijelaskannya, sejak 2009 para pengelola sudah dilatih oleh Disbudpar Kabupaten Bogor. Pembekalan berupa konsep desa wisata, pengelolaan destinasi, pengelolaan SDM di desa.
“Di Kabupaten Bogor, mereka membangun secara mandiri. Jadi gereja membangun desa mereka sampai seperti ini. Kalau dibangun secara mandiri, pola pikir mereka adalah melindungi desa wisata semaksimal mungkin,” ujarnya.
Baca Juga: Menurut Ade Yasin, 416 Desa di Bogor Punya Potensi Wisata yang Bisa Dikelola
Pemandangan alam tuan rumah jambore desa wisata di desa Purwabakti, kecamatan Pamijahan, kabupaten Bogor, Jawa Barat. (Pemerintah Pemerintah ANTARA/HO-Humas Bogor)
Berita ini disiarkan di Antaranews.com dengan judul: 41 desa wisata di Bogor tampil cantik pada Jambore 8-9 Agustus
Source: megapolitan.antaranews.com
