10 Delegasi Hadiri ASEAN Tourism Forum, Sandiaga Uno Siapkan Rencana Perjalanan ke Desa Wisata Yogyakarta: Okezone Travel - WisataHits
Yogyakarta

10 Delegasi Hadiri ASEAN Tourism Forum, Sandiaga Uno Siapkan Rencana Perjalanan ke Desa Wisata Yogyakarta: Okezone Travel

MENTERI Industri Kreatif dan Pariwisata/Kepala Dinas Pariwisata dan Industri Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno akan menyiapkan rencana perjalanan ke Desa Wisata Widosari bagi delegasi yang hadir dalam acara tersebut “Forum Pariwisata ASEAN (ATF) 2023” yang akan berlangsung pada Januari 2023 di Yogyakarta.

“Januari nanti akan ada ASEAN Tourism Forum di Yogyakarta, dan kita akan revitalisasi desa-desa wisata di sekitar Yogyakarta untuk menjadi tujuan delegasi dari 10 negara ASEAN yang akan hadir di Yogyakarta, termasuk Desa Wisata Widosari.” , kata Menparekraf Sandiaga, usai acara. mengunjungi Desa Wisata Widosari, masuk dalam peringkat 50 Besar Desa Wisata oleh Indonesia Tourism Village Award 2022 (ADWI), Sabtu, 2 Juli 2022.

Desa Wisata Widosari yang terletak di Perbukitan Menoreh Utara tepatnya di Desa Ngargosari, Kecamatan Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo, DI Yogyakarta ini menawarkan wisata, budaya dan pendidikan yang berkualitas.

Pengembangan desa wisata bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dengan membuka peluang usaha dan lapangan kerja.

Keindahan Desa Wisata Widosari memang tidak bisa dipungkiri. Sejauh mata memandang, panorama alam Desa Widosari sangat indah. Benar-benar enak dipandang mata. Apalagi jika Anda berada di Puncak Widosari, salah satu tempat wisata yang sangat diminati wisatawan. Pada ketinggian 900 meter di atas permukaan laut (massa) tidak mengherankan jika angin terus bertiup.

Menparekraf Sandiaga Uno

Selain Puncak Widosari, juga ada Kebun Teh Kemadon dengan luas satu hektar. Untuk melewati kebun teh ini, dibuat jalan setapak di hamparan terasering yang tertata rapi di setiap baris dengan ketinggian yang sama. Pemandangan indah Pegunungan Menoreh ini menjadi spot populer bagi para pengunjung yang gemar berfoto selfie.

Desa Wisata Widosari juga terkenal dengan kualitas domba dan kambingnya yang terbaik. Domba dan kambing ini dipelihara dan dibesarkan di Rajendra Farm. Selain daging domba dan kambing yang bisa diolah menjadi berbagai kuliner seperti sate dan sop, Rajendra Farm juga dijadikan sebagai tujuan wisata peternakan.

Kekayaan alam Desa Wisata Widosari semakin dilengkapi dengan berbagai subsektor industri kreatif yang masih dibina oleh masyarakat setempat. Seni pertunjukan meliputi wayang kulit, kuda amukan, tari Bangilun, tari Lengger Taeng. Menparekraf Sandiaga juga disambut dengan tarian Bangilun. Dimana tarian ini sebenarnya dibawakan untuk menyambut tamu penting dan juga untuk mendukung beberapa upacara adat.

Untuk kulinernya ada teh widosari sangrai, jahe menggoda, geblek dan gula aren. Kemudian fashion seperti tie-dye, stamped tie-dye dan gradasi tie-dye. Di sektor kerajinan, ada ukiran gong, topeng kayu dan wayang kulit.

Desa Wisata Widosari juga memiliki beberapa fasilitas dengan standar CHSE yang baik. Seperti keluarga angkat yang masih menyatu dengan pemilik rumah. Homestay ini menawarkan pengalaman malam di rumah joglo tradisional. Baru-baru ini, Desa Widosari Homestay meraih Juara 1 sebagai Homestay Terbaik di DI Yogyakarta.

Kemudian melengkapi toilet umum seperti bidet, penerangan yang baik, tempat sampah dan lain sebagainya. Tidak sulit menemukan toilet umum karena hadir di beberapa titik strategis di kampung liburan.

Kelembagaan desa wisata ini cukup kuat karena masyarakat setempat menganut sistem gotong royong dalam pembangunan desa.

Saat ini Desa Wisata Widosari bekerjasama dengan beberapa lembaga desa seperti Karang Taruna Hipenari dan Warga Trayu Padukuhan, Polisi Samigaluh dan Desa Percontohan Budaya.

Bagi yang ingin mengetahui informasi lebih lanjut tentang Desa Wisata Widosari bisa mengunjungi akun media sosial mereka mulai dari Facebook, Instagram, Twitter hingga YouTube.

Dalam program ADWI 2022, Kementerian Pariwisata dan Industri Kreatif melibatkan mitra strategis untuk berkolaborasi dalam pengembangan desa liburan. Holiday Villages khususnya termasuk dalam Top 50 Best Holiday Villages ADWI. Mitra strategis tersebut antara lain ASTRA, BCA dan BNI.

Menparekraf Sandiaga Uno

“Ini kerjasama kami dengan ASTRA dan lainnya karena kami melihat banyak dampak bagi masyarakat karena perekonomian khususnya pascapandemi yang ingin kami bangkitkan sangat didukung oleh program kerjasama pembangunan desa wisata,” kata Menparekraf Sandiaga.

Mendampingi Menparekraf Sandiaga, Staf Khusus Menparekraf Bidang Keamanan Destinasi Pariwisata dan Isu Strategis Kemenparekraf/Baparekraf, Ario Prawiseso; Deputi Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kementerian Pariwisata dan Industri Kreatif, Vinsensius Jemadu; Sekretaris Deputi Sekretaris Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Oneng Setya Harini; Direktur Infrastruktur Industri Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf, Hariyanto; dan kepala dinas pariwisata provinsi. DI Yogyakarta, Singgih Raharjo.

Source: travel.okezone.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button