Wilayah terkaya di Provinsi Jawa Barat, BRDP per kapita tertinggi Rp 112.990.041
BANDUNG, iNews.id – Jawa Barat atau Jawa Barat adalah sebuah provinsi di Indonesia yang terletak di sebelah barat pulau Jawa dengan ibu kota Bandung. Pada tahun 2020 Jawa Barat berpenduduk 48.274.162 jiwa.
Provinsi Jawa Barat memiliki wilayah dengan kepadatan penduduk 1.365 jiwa per kilometer persegi. Jawa Barat terdiri dari 18 kabupaten dan 9 kota dengan total 627 kecamatan, 645 kecamatan dan 5.312 desa.
Provinsi yang dipimpin oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ini memiliki produk domestik bruto (PDRB) per kapita per kapita sebesar Rp 41.814.000. Sementara itu, produk domestik bruto per kapita tertinggi untuk masing-masing kabupaten dan kota sebesar Rp 112.990.041 dan terendah sebesar Rp 20.987.900.
Lantas, manakah daerah terkaya di Jawa Barat berdasarkan PDRB? Berikut ini adalah daerah terkaya di Jawa Barat berdasarkan PDRB tertinggi yang dikutip oleh lembaga penyiaran: Youtube@Geografi Mahasiswa dan beberapa referensi:
1. Kota Bandung
Alun-alun Bandung. (Foto: DOKUMENTASI/KORAN SINDO)
Kota Bandung merupakan ibu kota Provinsi Jawa Barat dengan posisi geografis 768 meter di atas permukaan laut (mdpl). Bandung yang dijuluki Parijs van Java dan dipimpin oleh Walikota Yana Mulyana merupakan kota terbesar ketiga setelah Jakarta dan Surabaya.
Dari segi kepadatan penduduk, Bandung merupakan kota terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta dengan kepadatan penduduk 15.051 jiwa per kilometer persegi (km). Sedangkan luas Kota Bandung mencapai 16.729,65 hektar (ha).
Kota yang terletak 140 km sebelah tenggara Jakarta ini berbatasan dengan Kabupaten Bandung di sebelah utara, selatan dan timur. Dengan Kabupaten Bandung Barat (KBB) di sebelah utara. Berbatasan dengan Kota Cimahi di sebelah barat.
Kota Bandung memiliki Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) Kota Bandung sebesar Rp 112.990.041 per kapita. Selain industri, Kota Bandung juga menghasilkan jasa dan pariwisata. Dengan PDRD hingga 100 juta, kota Bandung menjadi daerah terkaya pertama di Jawa Barat.
2. Kabupaten Karawang
Tugu Padi merupakan salah satu ikon Kabupaten Karawang yang dikenal sebagai lumbung pangan nasional. (FOTO: KHUSUS)
Kabupaten Karawang berbatasan dengan Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Bogor di sebelah barat, Laut Jawa di sebelah utara, Subang di sebelah timur, Purwakarta di sebelah tenggara, dan Cianjur di sebelah selatan. Jumlah penduduk Karawang pada tahun 2021 adalah 2.361.019 jiwa.
Dengan luas wilayah 1.652,00 kilometer persegi, kepadatan penduduk Kabupaten Karawang yang dikenal sebagai basis pertempuran dan lumbung padi nasional adalah 1.429,19 jiwa per kilometer persegi.
Kabupaten Karawang yang dipimpin oleh Bupati Cellica Nurachadiana memiliki BRDP per kapita sebesar Rp 94.944.007. Manufaktur, otomotif dan pertanian yang berbasis di Karawang mendukung perekonomian dan pendapatan daerah ini.
3. Kabupaten Bekasi
Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi. (FOTO: KHUSUS)
Kabupaten Bekasi dengan ibu kota Cikarang terletak di sebelah timur Jakarta. Bekasi berbatasan dengan Kota Bekasi dan Jakarta di sebelah barat, Laut Jawa di sebelah barat, Karawang di sebelah timur dan Kabupaten Bogor di sebelah selatan. Kecamatan ini terdiri dari 23 kecamatan.
Pada tahun 2021 jumlah penduduk Kabupaten Bekasi adalah Rp 2.936.182 dengan kepadatan penduduk 2.397 jiwa per km persegi. Produk domestik bruto Kabupaten Bekasi sebesar Rp81.544.434.
Industri manufaktur dan otomotif yang beroperasi terutama di Kabupaten Bekasi yang dipimpin oleh Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan menjadi penopang utama perekonomian dan pendapatan daerah.
4. Kota Cirebon
Balai Kota Cirebon di Jalan Siliwangi, Kota Cirebon. (FOTO: KHUSUS)
Kota Cirebon terletak di pantai utara Jawa atau dikenal dengan jalur Pantura, menghubungkan Jakarta, Semarang dan Surabaya. Pada tahun 2022 jumlah penduduk Kota Cirebon sebanyak 343.497 jiwa. Dengan luas wilayah 37,36 kilometer persegi, kepadatan penduduk di Kota Cirebon mencapai 9.194 jiwa per kilometer persegi.
Meskipun wilayah Kota Cirebon yang berbatasan dengan Kabupaten Cirebon, Majalengka, Kuningan dan Indramayu kecil, kota ini merupakan pusat bisnis. Tak heran jika Kota Cirebon memiliki PDRB per kapita sebesar Rp72.723.491.
Selain itu, Kota Cirebon yang dikelola Wali Kota Nashrudin Azis mengandalkan pendapatan daerah dari sektor pariwisata yang menjadi rumah bagi sejumlah destinasi wisata sejarah Kesultanan Cirebon.
5. Kabupaten Purwakarta
Taman Air Mancur Sri Baduga Purwakarta merupakan salah satu tempat wisata. (FOTO: KHUSUS)
Purwakarta adalah sebuah kabupaten di provinsi Jawa Barat. Ibukotanya terletak di kabupaten Purwakarta, sekitar 80 km tenggara Jakarta. Jumlah penduduk Kabupaten Purwakarta adalah 997.869 jiwa pada sensus 2020.
Kepadatan penduduk Kabupaten Purwakarta adalah 1.026,91 jiwa per kilometer persegi. Kabupaten Purwakarta yang dikepalai Bupati Anne Ratna Mustika memiliki BRDP per kapita sebesar Rp 69.119.211.
Selain industri dan pertanian, Kabupaten Purwakarta juga merupakan salah satu daerah pariwisata unggulan di Jawa Barat. Waduk Jatiluhur merupakan salah satu tempat wisata yang paling populer di Purwakarta.
6. Kota Cimahi
Balai Kota Cimahi. (FOTO: KHUSUS)
Kota Cimahi adalah sebuah kota kecil di provinsi Jawa Barat. Letak kota ini terhimpit oleh Kota Bandung, Kabupaten Bandung dan Bandung Barat. Kota Cimahi yang dipimpin oleh Walikota Ngatiyana terdiri dari tiga kecamatan yaitu Cimahi Tengah, Cimahi Utara dan Cimahi Selatan dan terbagi menjadi 15 kecamatan.
Pada tahun 2021, jumlah penduduk Kota Cimahi adalah 560.512. Dengan luas wilayah 39,27 km², kepadatannya 13.850 jiwa per km². Cimahi dikenal sebagai kota militer karena merupakan rumah bagi sejumlah markas besar dan pusat pendidikan TNI AD.
Meski tergolong kota kecil, Cimahi memiliki PDRD sebesar Rp 51.919.810, menjadikannya sebagai wilayah dengan PDRB tertinggi keenam di Jawa Barat. Industri, jasa dan perdagangan mendukung perekonomian Kota Cimahi.
7. Kabupaten Indramayu
RCC Pertamina Balongan, Kabupaten Indramayu. (FOTO: KHUSUS)
Kabupaten Indramayu adalah sebuah wilayah di Provinsi Jawa Barat dengan ibu kota Indramayu. Kawasan yang terletak di pesisir utara Jawa Barat ini berpenduduk tahun 2020 sebanyak 1.871.149 jiwa dengan kepadatan penduduk 917,23 jiwa per kilometer persegi.
Kabupaten Indramayu yang terkenal dengan kilang minyak balongan, perikanan bubu dan penghasil mangga memiliki PDRD sebesar Rp 45.629.106. Dengan PDRB sebesar itu, Indramayu yang dipimpin Bupati Nina Agustina menempati urutan ke-7 dengan PDRB tertinggi di Jawa Barat.
8. Kota Bogor
Monumen Kujang, ikon kota Bogor. (FOTO: KHUSUS)
Kota Bogor adalah sebuah kota di provinsi Jawa Barat. Terletak 59 km di selatan Jakarta, kota ini merupakan enclave dari Kabupaten Bogor. Pada akhir tahun 2021, Kota Bogor memiliki 1.091.396 jiwa. Dengan luas wilayah 2.040,11 km², kepadatan penduduknya adalah 9.210 jiwa per km².
Kota Bogor yang dikepalai oleh Walikota Bima Arya Sugiarto memiliki BRDP per kapita sebesar Rp40.765.959, menjadikannya wilayah PDRB tertinggi ke-8 di Jawa Barat.
9. Kabupaten Bogor
Destinasi wisata Puncak, Kabupaten Bogor. (FOTO: KHUSUS)
Kabupaten Bogor adalah sebuah daerah di provinsi Jawa Barat. Pusat pemerintahan Kabupaten Bogor terletak di Kecamatan Cibinong. Berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bogor tahun 2021 jumlah penduduk Kabupaten Bogor adalah 5.427.068 jiwa.
Kepadatan penduduk adalah 1.817 jiwa per kilometer persegi. Kabupaten Bogor memiliki BRDP per kapita sebesar Rp38.787.383. Industri, perdagangan, jasa dan pariwisata menjadi andalan perekonomian dan pendapatan Kabupaten Bogor.
10. Kota Sukabumi
Balaikota Sukabumi. (FOTO: KHUSUS)
Kota ini merupakan kota terkecil ketiga di Jawa Barat setelah Cirebon dan Cimahi. Kota Sukabumi memiliki luas wilayah 48,33 kilometer persegi dan jumlah penduduk sebanyak 353.455 jiwa per sensus tahun 2021.
Kota Sukabumi yang dikepalai Walikota Achmad Fahmi memiliki PDRD per kapita sebesar Rp 37.503.191. Dengan PDRB sebesar itu, Kota Sukabumi merupakan daerah dengan PDRB tertinggi ke-10 di Jawa Barat.
Penerbit : Agus Warsudi
Bagikan artikel:
Source: jabar.inews.id
