Tim UMY memanfaatkan potensi sungai dan mengiringi himbauan Merti Kali
BANTUL, BERNAS.ID – Dua dosen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) bermitra dengan Marbot Masjid Ad Darojat dan Masjid Nur Rohman Kauman Babadan, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul untuk memanfaatkan potensi alam desa yang belum tergarap.
Kedua dosen UMY tersebut adalah Endah Saptutyningsih sebagai dosen Fakultas Ekonomi dan Berli Paripurna Kamiel sebagai dosen Fakultas Teknik.
Baca Juga: Kualitas Air Kali Ciliwung Jauh Lebih Baik, Kini Bisa Dijadikan Bahan Baku Air PAM
“Karena masih belum ada pengelolaan lingkungan yang benar-benar dapat dijadikan sumber pendapatan bagi masyarakat yang tinggal di daerah aliran sungai. Kondisi sungai yang tercemar sampah perlu dibersihkan agar sungai tersebut dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, bahkan berpotensi sebagai sumber pendapatan dari sektor perikanan,” ujar dosen FEB UMY Endah Saptutyningsih di Yogyakarta. , Minggu (18/9/2022 ).
Menurut Endah, Program Kemitraan Masyarakat (PKM) yang didanai DRTPM Kemdikbudristek ini dilaksanakan untuk memberikan solusi dengan memanfaatkan potensi alam sungai yang dimiliki desa dan meningkatkan kemampuan warga untuk menciptakan ekonomi kreatif dengan memanfaatkan potensi alam. ciptakan di desa mereka melalui kesadaran untuk menciptakan lingkungan yang bersih, terutama air sungai yang berkualitas dan layak.
Kegiatan PKM ini diawali dengan musyawarah “Merti Kali” terkait dengan Ir. Totok Pratopo. Ia merupakan pelopor Merti Kali di Sungai Code yang kini telah berhasil menjadikan Sungai Code lebih bersih dan menjadi tempat wisata bagi masyarakat Yogyakarta.
Baca Juga: Pertemuan UMY dengan Orang Tua Mahasiswa Jadi Gerbang Pengenalan Kampus
“Saran ini bertujuan agar masyarakat tertarik dengan kebersihan lingkungan khususnya lingkungan sungai yang berpotensi untuk dijadikan sumber pendapatan melalui budidaya ikan,” jelas Endah.
Dengan saran tersebut diharapkan dapat mendukung program “Merti Kali” untuk mewujudkan ekonomi hijau masyarakat dan mendukung dimulainya pengembangan wisata air untuk meningkatkan pendapatan masyarakat melalui industri kreatif.
Selain itu, tumbuh pula kesadaran masyarakat akan kebutuhan untuk melindungi lingkungan dan dengan demikian mencapai manfaat sosial dan ekonomi langsung bagi kehidupan masyarakat dan untuk meningkatkan kualitas sumber daya. (CD)
Source: www.bernas.id
