Unwidha siapkan kelas khusus untuk kepala desa dan kepala desa - KRJOGYA - WisataHits
Yogyakarta

Unwidha siapkan kelas khusus untuk kepala desa dan kepala desa – KRJOGYA

KLATEN, KRJOGJA.com – Universitas Widya Dharma (Unwidha) Klaten bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Klaten, Selasa (5/7/2022) melakukan kegiatan peningkatan kapasitas pegawai di Desa di Auditorium FKIP. Pada kegiatan ini, Unwidha berjanji akan membebaskan biaya kuliah dan menyiapkan kelas khusus bagi kepala desa dan perangkat desa yang akan belajar bersama Unwidha.

Acara tersebut dihadiri oleh Ketua Yayasan Pendidikan Indonesia (YPI) Klaten Dr. H. Basuki MM, Asisten Pemerintahan Klaten, Jaka Purwanto, Sekretaris Inspektorat Agus Setyawan, disusul Kepala Desa di 401 Desa/Kelurahan dan Camat.

Rektor Unwidha, Prof DR Triyono MPd. mengatakan Universitas Widya Dharma telah menjalin kerjasama dengan pemerintah Kabupaten Klaten di berbagai bidang. Antara lain dalam pengembangan desa wisata, kegiatan kuliah kerja nyata sebagai bentuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat, rekrutmen staf di RS Bagas Waras, Dinas Perumahan dan Permukiman, dan Puskesmas-Puskesmas.

“Kami bekerja sama dengan dinas dan RS Bagas Waras untuk melakukan rekrutmen. Tahun 2018, dengan Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa, kami merekrut perangkat desa di beberapa desa di Kabupaten Klaten,” kata Rektor.

Selain itu, Unwidha juga sedang merancang kegiatan pelatihan internal bekerja sama dengan regulator daerah. “Beberapa waktu lalu Asisten 1 juga menyampaikan bahwa dalam waktu dekat aparatur desa di Kabupaten Klaten akan diisi ulang tahun ini, sekitar 300-an,” tambah Rektor.

Dalam kesempatan itu, Rektor menawarkan berbagai kesempatan peningkatan kapasitas SDM kepada kepala desa dan perangkat desa di Klaten yang akan melanjutkan studi ke Unwidha.

Ada beberapa fasilitas yang disediakan untuk kepala desa dan perangkat desa. Antara lain melalui Program Rekognisi Pembelajaran Masa Lalu (RPL). Yaitu pengakuan atas prestasi belajar sendiri, diukur terhadap pendidikan formal nonformal dan pengalaman kerja.

Hal ini memungkinkan kepala desa/pejabat yang kuliah di Unwidha tidak kuliah selama empat tahun. Kedua, pemberian keringanan biaya kuliah. “Setiap semester nanti kita akan memberikan pelepasan,” tegas Rektor.

Selain itu, Unwidha juga akan memberikan kemudahan dengan membuat kelas khusus. Tidak harus datang ke kampus, ada kesempatan untuk membentuk kelompok di beberapa titik pengajaran. (duduk)

Source: www.krjogja.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button