Surabaya Untag meresmikan Kampung Kelengkeng sebagai Kampung Wisata di Sidoarjo
Rabu, 07 Desember 2022 – 13:27 WIB
Rektor Untag Surabaya Prof. Mulyanto Nugroho melakukan penanaman pohon kelengkeng secara simbolis sebagai bentuk peresmian kebun kelengkeng di desa Simoketawang, Sidoarjo pada Selasa (6/12). Foto: Humas Untag Surabaya.
jatim.jpnn.com, SIDOARJO – Untag Surabaya membuka Wisata Desa Kelengkeng di Simoketawang, Wonoayu, Sidoarjo pada Selasa (12/6).
Peresmian desa wisata tersebut merupakan implementasi dari program hibah Dana Pendampingan sebesar Rp 800 juta dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Ristek.
Dosen Untag Surabaya dan mahasiswa dari lima fakultas melaksanakan program MBKM dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat.
Rektor Untag Surabaya Prof Mulyanto Nugroho mengatakan, kampusnya mendapat kucuran dana Rp 16 miliar tahun ini untuk pengembangan desa wisata di beberapa wilayah Jawa Timur, seperti Blitar, Jombang, dan Sidoarjo.
“Yang kami lakukan dengan dana ini adalah membangun desa,” ujarnya Selasa (6/11).
Digagas oleh Prodi Arsitektur dan bekerjasama dengan lima fakultas di Untag Surabaya, program ini melibatkan sedikitnya 141 mahasiswa dan 35 dosen dari berbagai disiplin ilmu seperti ekonomi dan teknik.
Prof Mulyanto mengaku kampusnya telah mendapatkan hibah dari program Matching Fund selama tiga tahun. Untuk itu, pihaknya bertujuan agar pembangunan dan pengembangan desa liburan dapat dikenal masyarakat luas.
“Tidak hanya mencipta, tapi juga membimbing, agar desa wisata yang kita bangun ini tetap hidup dan menjadi ikon desa sekitar,” ujarnya.
Kampung Simoketawang, Sidoarjo, resmi menjadi kampung wisata Kampung Kelengkeng setelah diresmikan Untag Surabaya dari program Dana Pendampingan Rp 800 juta.
Silakan baca lebih banyak konten menarik dari JPNN.com Jawa Timur di Google News
Source: news.google.com