Polda Dirlantas Banten membuka pelatihan untuk meningkatkan keselamatan berkendara dan kemampuan berkendara
Serang, Trustmedia.id – Dalam rangka memenuhi tantangan tugas keselamatan menjelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, Ditlantas Polda Banten melakukan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan petugas Lalu Lintas Polda Banten dan Ditsamapta Poda yaitu keselamatan berkendara dan keselamatan berkendara. ditemukan di aula Direktorat Lalu Lintas Polda Banten, bukan Senin (28/11).
Kegiatan dibuka oleh Direktorat Jenderal Lalu Lintas dan Angkutan Polda Banten Kombes Pol Budi Mulyanto dan dihadiri oleh Kabid Binops Ditlantas Polda Banten Akbp Sujoko, Kasubdit LBH Kompol, Sonny Harsono, Kasubdit Kamal Selatan Kompol Kamarul Wahyudi sebagai Tim Safety Riding dan Driving Coach.
Dalam arahannya, Budi menyampaikan tantangan ke depan yang akan dihadapi Polda Banten, yakni mengamankan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023: “Kita akan menghadapi tugas kemanusiaan yaitu Natal 2022 dan Tahun Baru 2023. Provinsi Banten tidak bisa terkena Transmisi adalah memisahkan dua alat transportasi yaitu darat dan laut dengan cara yang berbeda. Provinsi Banten juga berpotensi sebagai wisata alternatif selain Bogor dan Bandung dengan Anyer dan Carita Tours. Banten juga merupakan salah satu provinsi yang rawan bencana alam, yakni gempa bumi, banjir, dan tsunami,” kata Budi.
Budi juga menjelaskan pentingnya kerjasama antara Ditlantas dan staf Ditsamapta: “Tujuan dari kegiatan ini yang paling penting adalah untuk menyeimbangkan persepsi, dimana peserta pelatihan perlu memahami tujuan mengurai kemacetan, disini juga akan terjalin kerjasama antara Ditlantas dan staf Ditlantas Ditsamapta dilakukan dengan harapan pelaksanaan kerjasama terjalin dengan baik,” ujar Budi.
Kemudian Budi menjelaskan gambaran situasi arus lalu lintas jika terjadi kemacetan: “Skenario situasi yang dibuat dalam pelatihan ini adalah gambaran situasi kemacetan atau barisan kendaraan, dan kita perlu mengetahui apa yang harus dilakukan dalam kemacetan lalu lintas. kemacetan seperti jalur menuju pelabuhan Merak, jalur alternatif menuju pelabuhan Merak, jalur menuju pelabuhan Badar Bakau Jaya (BBJ) Bojonegara dan jalur menuju pelabuhan Pelindo II Ciwandan,” jelas Budi.
Sementara itu, Budi juga mengatakan bahwa Ditlantas dan Ditsamapta tergabung dalam tim Raicet, “Dua satuan kerja (Satker) yaitu Ditlantas dan Ditsamapta Polda Banten tergabung dalam Tim Pemecah Kemacetan (Raicet) yang merupakan satuan elite, jadi dengan adanya Kehadiran Masyarakat merasa aman dan terpelihara, tugas Satgas Raicet mulai dari mengatasi kemacetan lalu lintas hingga mencegah terjebak pada eskalasi tertentu juga diharapkan adanya kerjasama yang baik antara Ditlantas dengan Ditsamapta Polresta Banten,” ujar Budi.
Lebih lanjut Budi mengatakan perbedaan Lebaran dan Nataru saat itu: “Pada hari raya Idul Fitri hanya dibuka satu pelabuhan yaitu pelabuhan Merak sedangkan pada hari-hari khusus seperti tanggal 23, 24, 25, 30, 31 Desember 2022 1 Januari 2023 semua kendaraan untuk angkutan kargo ke Sumatera diinstruksikan untuk menggunakan Pelabuhan Pelindo II di Ciwandan Cilegon, Pelabuhan Indah Kiat Merak dan Pelabuhan Bojonegara di Bandar Bakau Jaya (BBJ), sehingga diperlukan kehadiran personel Polri saat mengamankan jalur untuk memperlancar arus lalu lintas,” lanjut Budi.
Pada akhirnya, Budi berharap agar para satpam dapat mengontrol sikap dan perilakunya untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat: “Selain itu, sifatnya sebagai komando, bagaimana lelah atau keadaan sedang emosi, para satpam tidak mengambil tindakan yang berlebihan terhadap masyarakat, yaitu Menyampaikan edukasi, informasi dan pemahaman kepada masyarakat luas khususnya pengguna jalan dengan menggunakan bahasa yang baik dan menarik,” pungkas Budi. (Merah-68-005.s)
Redaktur media terpercaya
Source: news.google.com
