Mengenal Profil Hendrar Prihadi, Ketua LKPP 2022-2027, viral saat mengatakan tidak mendukung Jokowi dan dilarang menggunakan Tol Trans Jawa - WisataHits
Jawa Tengah

Mengenal Profil Hendrar Prihadi, Ketua LKPP 2022-2027, viral saat mengatakan tidak mendukung Jokowi dan dilarang menggunakan Tol Trans Jawa

SUARA SEMARANG – Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah menunjuk Hendrar Prihadi untuk memimpin Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) periode 2022-2027.

Simak profil Hendrar Prihadi di bawah ini untuk mengetahui lebih lanjut aksinya hingga diangkat menjadi pemimpin LKPP oleh Jokowi.

Dalam profil Hendrar Prihadi, ia menjabat sebagai Wali Kota Semarang sebelum diangkat sebagai Ketua LKPP untuk periode 2021-2026. Dia adalah petahana atau telah menjabat dua periode sejak 2016.

Nama Hendrar Prihadi sempat viral di tahun 2019 ketika sedang kampanye presiden 2019. Anehnya, dia pernah melontarkan dukungan untuk pasangan calon 01 Jokowi-Ma’ruf Amin.

Baca juga: Rizky Billar Harus Angkat Saat Absen Telpon Polisi Lagi

Undangan yang menyatakan bahwa siapa pun yang tidak mendukung Jokowi dilarang menggunakan Tol Trans Jawa.

Pada peluncuran Suara.com pada 3 Februari 2019, undangan Hendi, demikian ia biasa disapa, terungkap dalam pidato gladi bersih jelang kedatangan Calon Presiden Nomor urut 01 Jokowi yang saat itu dijadwalkan bertemu. Asosiasi Pengusaha Jawa Tengah. di Hotel MG Setos, Semarang, Sabtu (2/2/2019).

Hendi bercanda mengatakan bahwa siapa pun yang tidak memilih Jokowi-Ma’ruf tidak boleh menggunakan jalan tol pemerintah saat ini.

“Ada yang lewat tol? Beritahu kerabat di luar sana kalau tidak mau dukung Jokowi, jangan pakai tol,” canda Hendi saat itu.

Hendi mengatakan keberadaan tol Trans Jawa sangat membantu percepatan mobilitas barang dan orang dari Merak ke Pasuruan dan sebaliknya.

Baca Juga: Istri Lesti Kejora Tidak Boleh Umroh Tanpa Izin Langsung Suami, Kata Pengacara Rizky Billar

“Pak Jokowi sudah empat tahun membangun jalan tol, itu adalah wujud nyata kerja keras dan kerja keras beliau. Jadi kita harus memilih Pak Jokowi untuk memimpin kita lagi untuk periode berikutnya,” kata Hendi.

Melalui pengusaha, Hendi meminta keluarga dan bawahannya untuk memilih pasangan Jokowi-Ma’ruf pada Pilpres 2019 pada 17 April mendatang.

“Pastikan keluarga Anda menekan 01, Pak Jokowi-Ma’ruf Amin. Pengusaha memiliki banyak pekerja dan menginstruksikan mereka untuk menekan 01. Yang punya pacar juga mengajak pacarnya memilih 01,” canda Hendi lagi.

Hingga saat ini, Paslon 01 Jokowi-Ma’ruf Amin menang di Jawa Tengah dengan 77,29 persen suara, di Kota Semarang Jokowi-Ma’ruf 781.471 suara, melawan Prabowo-Sandi 220.766.

Hendi menjadi anggota tim sukses Jokowi-Ma’ruf Amin, regu berangin putih dengan jabatan Ketua DPC PDIP Kota Semarang.

Selama kepemimpinan Hendrar Prihadi dalam memerintah kota Semarang, ia dinilai cukup berhasil. Kemajuan dan perkembangan ibu kota Jawa Tengah sudah terlihat.

Akhirnya, Hendrar Prihadi dan Kota Semarang berhasil meraih berbagai penghargaan nasional dan internasional.

Lihat profil Hendrar Prihadi di bawah ini untuk mengetahui lebih jauh siapa dirinya yang kini menjabat sebagai ketua LKPP.

Profil Hendrar Prihadi adalah orang asli Semarang yang lahir pada tanggal 30 Maret 1971 atau saat ini berusia 51 tahun.

Profil Walikota Semarang Hendrar Prihadi adalah Pj Walikota Semarang sejak 17 Februari 2016.

Sebelumnya, Hendrar Prihadi menjabat sebagai wakil walikota periode 2010-2013, yang kemudian naik menjadi Pj Walikota Semarang periode 2013-2015.

Hendi memulai karir politiknya sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah periode 2009-2014.

Ia kemudian menjabat sebagai Wakil Walikota Semarang pada 2010, mendampingi Walikota Semarang saat itu Soemarmo HS.

Pada 2013, politisi PDIP itu dilantik sebagai Pj Wali Kota Semarang menggantikan Soemarmo HS yang dilumpuhkan karena kasus korupsi.

Ia menjabat sebagai Pj Walikota Semarang selama kurang lebih 2 tahun, kemudian Hendrar Prihadi dicalonkan oleh PDIP untuk maju dalam Pilkada Wakot 2015 bersama wakilnya Hevearita Gunayanti Rahayu.

Pada Pilkada Walikota Semarang 2015, Hendi dan wakilnya Hevearita Gunaryanti Rahayu atau lebih dikenal Ita memenangkan Partai Demokrat yang diusung tiga partai yakni PDIP, Partai Demokrat, dan Partai Nasdem.

Kemudian, pada Pilkada Kota Semarang 2020, ia kembali dipasangkan dengan Hevearita Gunaryanti Rahayu atau Mbak Ita. Pasangan Hendi-Ita menjadi satu-satunya pasangan calon dalam Pilkada Wakot 2020.

Mereka didukung oleh seluruh parpol, yakni PDIP, Partai Golkar, PKB, Partai Demokrat, PKS, Partai Gerindra, PAN, Partai NasDem, dan PSI.

Selain itu, lima partai non-parlemen juga menyatakan dukungannya, yakni PKPI, Partai Hanura, Partai Berkarya, PBB dan PPP.

Pilkada Wakot 2020 juga menjadi rekor baru Partai Demokrat di Kota Semarang dengan dukungan penuh seluruh parpol, baik parlemen maupun non-parlemen.

Berbagai prestasi tertulis di profil Walikota Semarang Hendrar Prihadi saat memimpin kota Semarang.

Selama memimpin kota Semarang, sejumlah prestasi telah diraihnya antara lain dinobatkan sebagai Asia Best Mayor Of The Year 2019 dalam Asia Global Awards 2019 Asia Global Council dan meraih gelar People Of The Year Versi 2020 oleh Metro TV serta mendapat penghargaan Lokal Hero Award sebagai bagian dari Reinventing Local Heroes Awards yang dipersembahkan oleh Tribun Network dan Tribun Institute.

Ia juga pernah membawa Kota Semarang meraih sejumlah penghargaan. Salah satunya diakui sebagai kota wisata terbersih se-Asia Tenggara pada ajang ASEAN Tourism Forum (ATF) 2020.

Sebelumnya, pada 16 Juli 2019, Kota Semarang juga mendapatkan penghargaan dari European Society for Quality Research (ESQR) dalam kategori inisiasi strategi untuk manajemen organisasi.

Sementara itu, di bidang infrastruktur, Kota Semarang meraih penghargaan emas kategori infrastruktur setelah melewati serangkaian tahapan evaluasi oleh tim juri Indonesia Attraction Index (IAI) 2019. Selain itu, Kota Semarang kembali mendapatkan penghargaan Kota Layak Anak tiga kali. kali berturut-turut.

Dulu, Hendi punya slogan membangun Semarang Hebat. Selama ini Hendi dan Ita ingin membangun Kota Semarang agar semakin besar dan maju bersama.

Di tengah kesibukannya sebagai Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi tetap memperhatikan jenjang pendidikannya.

Walikota Semarang, Hendrar Prihadi resmi menyandang gelar PhD dan menghadiri wisuda program PhD di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro kemarin, Rabu 10 November 2021.

Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, telah melakukan pelatihan PhD sejak 2018. Tiga tahun pelatihan yang telah ia selesaikan menunjukkan keseriusannya untuk mengikuti PhD.

Hal ini dibuktikan dengan hasil ujian tertutup dan lulus ujian dengan predikat cumlaude dengan judul disertasi “Model Tata Kota Cerdas Kota Semarang” pada Rabu, 29 Oktober 2021.

Berikut profil Walikota Semarang Hendrar Prihadi:

Nama: dr. Hendrar Prihadi, SE., MM.

Tempat, Tanggal Lahir : Semarang, 30 Maret 1971

Nama Istri : Krisseptiana SH., MM.

Islam

Anak 3 adalah:

1. Anindya Felita Syariendrar
2. Marsanda Dara Syariendrar
3. Arya Nardhana Syariendrar

Pendidikan :

1. SD Sawmill Semarang (1984)
2. SMP Negeri 3 Semarang (1987)
3. SMA Negeri 1 Semarang (1990)
4. Sarjana Ekonomi dari Universitas Katolik Soegijapranata, Semarang (1997)
5. Magister Manajemen Universitas Diponegoro, Semarang (2002)
6. PhD di Universitas Diponegoro, Semarang (2021).

Source: www.suara.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button