Jelang Nataru, Bandung Barat bersiap dibanjiri turis
SuaraBandungBarat.id– Pemerintah Kabupaten Bandung Barat menyiapkan sederet upaya mengantisipasi serbuan pengunjung pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022.
Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan mengatakan, pihaknya sedang berkoordinasi dengan jajaran Forkopimda Kabupaten Bandung Barat untuk mengamankan Nataru 2022 ini.
“Melalui koordinasi dengan Polres Cimahi, Kodim, Dishub KBB dan lainnya siap melakukan pengamanan Nataru 2022, termasuk rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi peningkatan mobilitas,” ujarnya saat dihubungi, Selasa (20/12/2022).
Ia menambahkan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pengelola pariwisata dan hotel terkait lonjakan wisatawan yang datang ke Kabupaten Bandung Barat di Nataru pada 2022.
Baca Juga: Boleh Malu Negara, Luhut Sarankan KPK Jangan Sering OTT
“Pemerintah Kabupaten Bandung Barat siap menampung wisatawan yang datang pada hari raya Nataru dan hal ini juga siap dilakukan pengelola pariwisata dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid-19,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Disparbud KBB Heri Partomo mengatakan, pihaknya akan melakukan sosialisasi terkait penerapan aturan sebelum Nataru dengan pihak terkait.
“Sosialisasi dari Polres Cimahi dan Polda Jabar kami berikan hanya kepada teman-teman yang mengelola properti pariwisata,” ujarnya.
Dia mengatakan, aturan Nataru nanti menyebutkan okupansi hotel yang diduga dibanjiri pengunjung. Salah satunya penerapan protokol kesehatan Covid-19.
“Tapi yang pasti akan kami sampaikan ke pihak manajemen, minimal pengunjung sudah divaksinasi. Biasanya kami harus mengikuti program kesehatan dan memastikan mereka keluar dengan hasil penyegarannya,” ujarnya.
Baca Juga: BRI Cetak Pemimpin Terbaik dan Menjadi Perusahaan Terbaik Indonesia dalam Penghargaan Creating Leaders From Within 2022
Dia menegaskan, liburan merupakan dorongan baru untuk mendorong pemulihan ekonomi pascapandemi COVID-19.
“Promosi pariwisata di kawasan KBB juga kami promosikan. Namun tentunya promosi yang dilakukan masing-masing pengelola lebih efektif karena memiliki tujuan masing-masing,” pungkasnya.
Source: news.google.com