Jadwal transisi pasar transit mundur, diler Godean minta kepastian
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN – Pembangunan pasar transit yang dulunya menampung para pedagang di Pasar Godean terkendala cuaca.
Pasar transit di tiga lokasi belum sepenuhnya rampung.
Akibatnya, jadwal relokasi dealer pun tertunda.
Padahal, menurut rencana sosialisasi, sedianya para pedagang akan dimulai pada 15 Desember.
Namun, ini belum memungkinkan.
Pedagang juga mengunjungi Kantor Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Perwakilan DIY dan berkesempatan bertemu dengan Disperindag Kabupaten Sleman.
Baca Juga: Pasar Godean Sleman didesain tidak hanya sebagai tempat berdagang, tapi juga sebagai destinasi wisata
Hendrik Fahrizal, Penasihat Asosiasi Pedagang Pasar Indonesia (APPSI) Pasar Godean mengatakan, sejumlah pedagang Pasar Godean datang ke kantor ORI DIY pada Kamis sore (15/12/2022) karena diajak lega bertemu dengan Disperindag Sleman.
Pasalnya, selama ini terjadi kesalahpahaman antara APPSI di pasar Godean dengan Disperindag Sleman dan beberapa permintaan pedagang belum dipenuhi.
“Salah satunya kepastian. (Penempatan) lahan transit di tiga tempat, belum ada kepastian. Bukannya kami ingin transit langsung, tapi kami ingin kepastian jadwal yang sudah disosialisasikan,” kata Hendrik.
Terkait rencana sosialisasi, para pedagang Pasar Godean harus mulai menempati areal transit pada 15 Desember mendatang.
Namun, hal itu belum bisa dilakukan karena kawasan transit belum siap.
Konstruksi dibatasi oleh cuaca.
Hingga saat ini para pedagang masih bertahan di Pasar Godean.
Meski beberapa barang sudah mulai dibawa pulang.
Source: news.google.com
