Ika Smandel Medan Tren Peningkatan Kapasitas Luar Negeri dalam Membangun Kohesi Alumni - West Java Corner - WisataHits
Jawa Barat

Ika Smandel Medan Tren Peningkatan Kapasitas Luar Negeri dalam Membangun Kohesi Alumni – West Java Corner

POJOKJABAR.COM, BANDUNG – Ikatan Alumni SMA 8 Medan Luar Negeri dibentuk dengan tujuan umum untuk membangun silaturahmi agar tetap kompak dan solid di seluruh angkatan alumni yang berada di luar kota Medan. Dalam rangka menjaga dan membangun kekompakan organisasi serta menjaga silaturahmi, Ika Mandel Medan Overseas menggelar acara kumpul-kumpul di Tatar Sunda selama tiga hari (22-23 Oktober).

Acara yang diikuti oleh 27 peserta ini dikemas dengan apik dan apik serta penuh dengan rasa bahagia dalam kebersamaan. Acara yang sangat menghibur dan menguji fokus serta membangun kekompakan antar alumni adalah melakukan capacity building atau peningkatan kapasitas alumni.

Tujuan dari capacity building ini adalah untuk meningkatkan skill, fokus tes, kekompakan dan kerjasama dalam tim, sedangkan bentuk kegiatan capacity building adalah kegiatan yang berlangsung di luar ruangan (outbound).

Menurut Instruktur Capacity Building yang juga Ketua Ika Alumni Smandel Medan Luar Negeri, Oka Sayuti, kegiatan ini terbagi menjadi 6 permainan (games) baik secara individu maupun beregu.

“Permainan dimulai dengan permainan berhitung, atau tidak adanya peserta, kemudian peserta diingatkan untuk lebih fokus karena setiap kelipatan 7 harus menyebutkan kata mantap,” jelas Oka.

Ia menambahkan, jika seorang kontestan akan mendapat hukuman, yaitu menyanyi, menari, dan membaca teks Pancasila.

Selain itu, ada permainan People To People tentang mencari pasangan.

“Jika tidak mendapatkannya, peserta juga akan dikenakan sanksi. Dalam permainan kekompakan tim, sebaliknya, para peserta harus bekerja sebagai tim dan kompak,” jelasnya.

Karena jika salah satu membuat kesalahan, semua orang dihukum, seperti dalam permainan transper glove, semua peserta harus bersatu dan saling membantu jika tidak ingin kalah dan dihukum.

Kemudian ada game anti hoax atau cerita bersambung, game ini membutuhkan daya ingat dan konsentrasi agar pesan yang diterima guru dari awal bisa tersampaikan ke peserta terakhir dan dieja dengan benar. Setiap tim terdiri dari 5 orang.

“Sebenarnya, ada permainan lain, Game Penggembala Tertutup Mata. Namun karena tidak cukup waktu karena masih ada program wisata yang harus dikunjungi, akhirnya pertandingan dibatalkan,” jelas Oka Sayuti.

Menurut Oka, kegiatan capacity building ini lebih menitikberatkan pada kekompakan dan gotong royong dalam organisasi serta menumbuhkan solidaritas yang tinggi antar alumni, sehingga penerapannya dalam kegiatan organisasi sedemikian rupa sehingga ada toleransi antar alumni dan tidak mementingkan diri sendiri, tetapi akan suka memperhatikan alumni yang kurang beruntung di masyarakat.

Sementara itu, salah satu penasehat Ika Smandel dari Luar Negeri Medan, Ivo Fauziah mengatakan Gathering dilakukan dengan acara penyembuhan dan program peningkatan kapasitas diadakan untuk membentuk pribadi yang mandiri, kuat dan bersatu.

“Hal ini mempererat silaturahmi antar rekan alumni dan kerjasama yang baik antar teman, sehingga tujuan kegiatan nantinya lebih mudah tercapai jika dilakukan secara tim dan konsentrasi,” jelas Ivo.

Sementara itu, salah satu peserta asal Sintang, Kalbar, Reny, alumni 87, mengaku sangat terharu dengan kebersamaan dan keakraban alumni Ika Smandel Medan yang hadir pada gathering pertama kali di luar negeri.

“Sejujurnya saya sudah putus asa untuk hidup sejak suami saya pergi 87 hari yang lalu, namun setelah mengikuti kegiatan capacity building dan saran dari alumni Ika Smandel Overseas yang menyulut semangat saya untuk acara ini, semangat saya dan saya semakin merasa senang dengan adanya acara ini. teman teman alumni selama 3 hari.” jelas Renny.

Renny berjanji akan terus mengikuti kegiatan penggalangan dana dan kegiatan sosial lainnya yang rutin diadakan oleh alumni Ika Smandel Medan Luar Negeri kedepannya. mengunjungi tempat wisata yang viral dan instagramable baru-baru ini yaitu D’ Castello di kawasan Ciater, Nimo Sky Brigde di kawasan Pengalengan, Kabupaten Bandung.

Selain itu, diadakan acara silaturahim pada malam terakhir, dimana acara Guling Kambing dan hiburan karaoke digelar di Star Karaoke Boutique, tempat hiburan terpopuler di Bandung.

Melalui acara gathering dan healing serta capacity building ini diharapkan dapat memupuk persaudaraan dan persaudaraan yang kuat serta memberikan kekompakan lebih dalam mendukung alumni lainnya dan masyarakat. Usai pertemuan dan peningkatan kapasitas, rencananya para alumni akan kembali menggelar bakti sosial dengan rutin berbagi hari Jumat dengan sesama. (Zag/ Pojok Jawa Barat)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button