Friends of the Sea yang lincah terbang merah putih di Tur Kum Kum - WisataHits
Jawa Tengah

Friends of the Sea yang lincah terbang merah putih di Tur Kum Kum

Mayangan, Radar Bromo-Berbagai macam dilakukan untuk memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Komunitas Sahabat Laut Kota Probolinggo misalnya. Mereka menggelar upacara bendera di Wisata Kum-Kum, Pelabuhan Perikanan Pantai Mayangan (PPP Mayangan).

Upacara bendera dilakukan oleh 200 anggota masyarakat mulai pukul 07.30 selama 30 menit. Acara tersebut juga dihadiri mantan Wali Kota Probolinggo, Muhammad Buchori. Setelah upacara selesai, anggota Friends of the Sea terjun ke laut sambil mengibarkan bendera.

Hari Pramono, ketua komunitas Friends of the Sea, mengatakan upacara bendera ini sebagai bentuk rasa syukur setelah dua tahun masyarakat tidak bisa berkumpul karena pandemi. Karena itu, mereka merayakannya dengan kegiatan yang membuat mereka bahagia.

Ia berharap generasi muda selalu antusias mengisi kemerdekaan Republik Indonesia dengan kegiatan positif. Misalnya dengan mendukung pembangunan negara sesuai dengan kemampuan masing-masing.

“Juga, ini adalah anggota komunitas Friends of the Sea Ke kanan sudah senior. Salah satu bentuk rasa syukur adalah dengan melakukan suatu acara yang membuat Anda bahagia. Jadi kita kibarkan bendera di tengah laut sebagai tanda terima kasih,” ujarnya.

HM Buchori menyampaikan bahwa Hari Kemerdekaan Indonesia memiliki nilai-nilai sejarah yang tidak dapat dipisahkan dari nilai-nilai Islam. Ketika Soekarno berkumpul dengan golongan tua dan muda pada tanggal 14 Agustus, golongan muda meminta agar proklamasi dipercepat.

Namun, akhirnya disepakati bahwa proklamasi akan dilakukan pada hari Jumat 17 Agustus. Karena pertimbangannya pada hari ini banyak peristiwa sejarah dalam Islam. Misalnya, Adam diciptakan pada hari Jumat dan diusir dari surga.

“Singkatan PBNU juga berkaitan dengan Islam. P singkatan Pancasila, B singkatan Bhinneka, N singkatan Nusantara dan U singkatan UUD 1945. Oleh karena itu, wajar bagi kita untuk selalu merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia dengan sukacita, “kata Buchori. (Riz/Mie)

Mayangan, Radar Bromo-Berbagai macam dilakukan untuk memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Komunitas Sahabat Laut Kota Probolinggo misalnya. Mereka menggelar upacara bendera di Wisata Kum-Kum, Pelabuhan Perikanan Pantai Mayangan (PPP Mayangan).

Upacara bendera dilakukan oleh 200 anggota masyarakat mulai pukul 07.30 selama 30 menit. Acara tersebut juga dihadiri mantan Wali Kota Probolinggo, Muhammad Buchori. Setelah upacara selesai, anggota Friends of the Sea terjun ke laut sambil mengibarkan bendera.

Hari Pramono, ketua komunitas Friends of the Sea, mengatakan upacara bendera ini sebagai bentuk rasa syukur setelah dua tahun masyarakat tidak bisa berkumpul karena pandemi. Karena itu, mereka merayakannya dengan kegiatan yang membuat mereka bahagia.

Ia berharap generasi muda selalu antusias mengisi kemerdekaan Republik Indonesia dengan kegiatan positif. Misalnya dengan mendukung pembangunan negara sesuai dengan kemampuan masing-masing.

“Juga, ini adalah anggota komunitas Friends of the Sea Ke kanan sudah senior. Salah satu bentuk rasa syukur adalah dengan melakukan suatu acara yang membuat Anda bahagia. Sebagai tanda terima kasih, kami mengibarkan bendera di tengah laut,” ujarnya.

HM Buchori menyampaikan bahwa Hari Kemerdekaan Indonesia memiliki nilai-nilai sejarah yang tidak dapat dipisahkan dari nilai-nilai Islam. Ketika Soekarno berkumpul dengan golongan tua dan muda pada tanggal 14 Agustus, golongan muda meminta agar proklamasi dipercepat.

Namun, akhirnya disepakati bahwa proklamasi akan dilakukan pada hari Jumat 17 Agustus. Karena pertimbangannya pada hari ini banyak peristiwa sejarah dalam Islam. Misalnya, Adam diciptakan pada hari Jumat dan diusir dari surga.

“Singkatan PBNU juga berkaitan dengan Islam. P singkatan Pancasila, B singkatan Bhinneka, N singkatan Nusantara dan U singkatan UUD 1945. Oleh karena itu, wajar bagi kita untuk selalu merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia dengan sukacita, “kata Buchori. (Riz/Mie)

Source: radarbromo.jawapos.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button