Forkopimda memastikan keamanan Jembatan Kaca dan Air Terjun Madakaripura - WisataHits
Jawa Timur

Forkopimda memastikan keamanan Jembatan Kaca dan Air Terjun Madakaripura

Forkopimda memastikan keamanan Jembatan Kaca dan Air Terjun Madakaripura

DPR bersama OPD dan stakeholder menyiapkan acara penutupan PRIM.[wiwit agus pribadi/bhirawa]

Kabupaten Probolinggo, Bhirawa.

Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Kabupaten Probolinggo dan sejumlah stakeholder terkait melakukan peninjauan dan persiapan penutupan infrastruktur jalan PRIM menuju Seruni Point Tour di kawasan Jembatan Kaca Seruni Point. Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo.

Ruas jalan yang diselesaikan pada tahun 2019 adalah jalan Sukapura – Ngadisari sepanjang 13,1 km, Tongas – Lumbang 13 km, Lumbang – Lambang Kuning 3,3 km, Sukapura – Lambang Kuning 3 km, Ngadisari – Lautan Pasir 3,9 km, Ngadisari – Cemoro Lawang 1,6 km , Lumbang – Madakaripura 7,3 km dan Lambang Kuning – Penyapihan 6 km.

Sedangkan untuk akses infrastruktur jalan pada program PRIM tahun 2022, akses infrastruktur jalan yang terakhir dikerjakan adalah jalan Ngadisari – Seruni Point dengan panjang jalan sekitar 2,4 kilometer dan semua pengerjaannya telah selesai.

Sebagai persiapan penutupan PRIM, dihadiri sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo, perwakilan dari Bank Jatim Cabang Kraksaan dan Camat Sukapura Bambang Yulius Widjanarko.

Kegiatan yang dipimpin oleh Ketua DPPR Kabupaten Probolinggo Hengki Cahyo Saputra ini dirancang agar acara penutupan PRIM tidak bermasalah dan dapat berjalan dengan lancar.

Hengki Cahjo Saputra, Kepala DPPR Kabupaten Probolinggo, Senin (16/01) mengatakan, lokasi outlet jembatan kaca di Seruni Point sengaja digunakan untuk acara penutupan dan dipastikan dapat dirancang dan direkayasa dengan baik.

Prasarana jalan yang menggunakan anggaran PRIM sudah selesai dan sudah saatnya diresmikan. Rencananya, Gubernur Jawa Timur Hj Khofifah Indar Parawansa akan hadir untuk meresmikan akses jalan menuju titik Seruni tersebut.

“Kami hadir di lokasi ini bersama OPD dan stakeholder terkait untuk merencanakan dan mempersiapkan kebutuhan yang akan dibutuhkan nantinya. Tepat lima hari sebelum acara penutupan, OPD dan pemangku kepentingan terkait yang telah menjadi anggota panitia akan diberitahukan,” ujarnya.

Sementara itu, keamanan dua objek wisata di Kabupaten Probolinggo mendapat perhatian serius dari Forkopimda. Mereka meninjau langsung keselamatan di Wisata Air Terjun Madakaripura di Kabupaten Lumbang dan Jembatan Kaca Seruni Point di Kabupaten Sukapura.

Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Gaddafi mengatakan, Senin (16/1) rombongannya sengaja mengunjungi dua objek wisata di Kabupaten Probolinggo. Pertama air terjun Madakaripura yang masih tertutup bagi wisatawan. Karena beberapa waktu lalu ada turis yang meninggal karena tertimpa batu.

Menurutnya, pengunjung wajib memakai helm untuk alasan keamanan. Karena kondisi tebing yang tinggi dan alam yang sulit diprediksi, ada risiko batu jatuh dan mengenai kepala wisatawan. Dengan menggunakan helm, wisatawan lebih aman.

“Kami menyarankan pengelola untuk menyediakan helm pelindung bagi pengunjung. Juga, gunakan panduan atau panduan. Ini demi keamanan dan kenyamanan pengunjung saat berwisata ke Air Terjun Madakaripura,” ujarnya.

Dari Air Terjun Madakaripura, rombongan menuju Jembatan Kaca Seruni Point. Mereka mencoba menyeberangi jembatan kaca yang tidak jelas ini secara langsung. Arsya mengatakan jembatan kaca ini cukup luar biasa. Jembatan ini dibangun dengan panjang 120 meter dan lebar 1,8 meter. Terletak di atas jurang pada kedalaman 80-100 meter.

“Kami rasa jembatan kaca ini akan memberikan pengalaman kepada wisatawan untuk menikmati keindahan wisata Bromo di atas jembatan kaca. Ini belum resmi. Tapi kami melihatnya dan langsung mencobanya, aman dan menguji keberanian kami,” imbuhnya.[wap.ca]

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button