Pengelola Bumdes di Garut mengimbau agar bisa mengidentifikasi potensi yang ada di desa

PESAN PRIBADI – Fakultas Ekonomi Universitas Garut (FE-Uniga) bersama Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI menyelenggarakan Workshop Pemberdayaan Desa dan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) pada Kamis, 18 Agustus 2022 di Aula Kampus Uniga. Kegiatan dilaksanakan secara offline dan online melalui Zoom meeting.

Pembicara pada acara tersebut antara lain Direktur Dana Transfer Umum (DTU) Ditjen Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan Republik Indonesia, Adriyanto, dan Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Jawa Barat, Arif Wibawa , Kepala DPMD Jawa Barat, Dr. orang Irlandia H. Dicky Saromi M.sc dan Ketua DPMD Garut yang diwakili oleh Sekretaris Erwin Rianto Nugraha.

Direktur DTU di Kementerian Keuangan Republik Indonesia, Adriyanto, mengatakan pihaknya ingin lebih mendukung peran Bumde dengan aksi ini.

Baca Juga: Menghadapi Ancaman Resesi Ekonomi, Bupati Garut Ajak Semua Pihak Bergerak Dan Berdiri

“Kami ingin terus mendukung peran Bumdes, karena Bumdes sangat penting untuk percepatan pembangunan di desa. Tentunya dengan semakin baik dan kuatnya bumdes kita, nantinya pembangunan desa juga akan semakin kuat dan baik serta cepat,” ujarnya kepada Andriyanto.

Dikatakannya, kegiatan ini bersama pihak kampus yang nantinya akan mendukung para pengelola Bumdes menjadi inti dari acara ini. Agar pengelola Bumdes mengetahui bagaimana mengenali potensi yang ada di desa, bagaimana mengelola Bumdes dengan baik.

“Jadi ini kerjasama antara pemerintah dengan lembaga pendidikan, termasuk pemerintah desa,” ujarnya.

Baca juga: Di Garut, Peringati HUT RI ke-77, Pemilik Nama Kepahlawanan Bisa Masuk Tempat Wisata Gratis

Andriyanto berharap kegiatan workshop ini dapat menjadikan Bumdes menjadi pelaku ekonomi yang tangguh di Jawa Barat.

“Harapan kami semakin banyak Bumdes di Jabar yang menjadi Bumdes yang bisa menjadi pelaku ekonomi yang lebih kuat,” ujarnya.

Source: kabarpriangan.pikiran-rakyat.com