Seorang pria Sukoharjo mengapungkan Wonogiri di sungai usai ritual di kawasan wisata religi Khayangan - WisataHits
Jawa Tengah

Seorang pria Sukoharjo mengapungkan Wonogiri di sungai usai ritual di kawasan wisata religi Khayangan

WONOGIRI, KOMPAS.com – Seorang pria dilaporkan usai melakukan ritual di kawasan wisata religi Khayangan, tepatnya di lokasi Siraman, Sungai Khayangan, Desa Dlepih, Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, Minggu (4/12/2022).

Seorang pria bernama Suparno, 54, asal Dusun Bangsren, Desa Makamhaji, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, hingga tadi malam tidak ditemukan.

Kabid Humas Penmas Polres Wonogiri Aiptu Iwan Sumarsono sudah dikonfirmasi Kompas.comSenin (12/5/2022) disebutkan, polisi menerima kejadian tenggelam tersebut dari juru kunci objek wisata Khayangan kemarin.

Baca Juga: Ekor Anak Tersapu di KBT, Warga Jatinegara Minta Pemprov DKI Pasang Pagar di Sepanjang Aliran

“Laporan dari juru kunci objek wisata Khayangan sampai ke kami sekitar pukul 13.45 WIB,” kata Iwan.

Iwan mengatakan, musibah yang menimpa Suparno bermula saat korban dan pacarnya berinisial IA (35) sedang mengendarai sepeda motor bersama IA dari Kartasura menuju objek wisata Khayangan pada Minggu pagi (4/12/2022).

Sesampainya di lokasi objek wisata Khayangan, kata Iwan, korban memarkirkan sepeda motornya kemudian mengajak pacarnya IA ke lokasi siraman sungai Khayangan untuk melakukan ritual tersebut.

Untuk menuju lokasi ritual, korban dan pacarnya menyeberangi Sungai Siraman yang terletak di kawasan wisata Khayangan.

“Sekitar pukul 13.00 WIB usai ritual, korban dan pacarnya hendak kembali ke tempat parkir dengan menyeberangi Sungai Siraman lagi. Namun karena cuaca sedang gerimis dan bebatuan sungai yang basah serta sedikit licin berlumut menyebabkan korban dan pacarnya terpeleset saat menyeberangi sungai,” kata Ivan.

Korban yang jatuh ke sungai hanyut terbawa arus Sungai Khayangan. Sedangkan pacar korban berinisial IA selamat setelah tertimpa batu di sungai.

Mengetahui korban tenggelam, IA justru memanggil warga sekitar untuk meminta bantuan. Namun saat itu tidak ada reaksi dari warga sekitar.

“Kekasih korban kemudian pergi ke tempat parkir dan bertemu dengan juru kunci objek wisata Khayangan,” kata Iwan.

Atas kejadian tersebut, juru kunci Obyek Wisata Khayangan Suwarto melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tirtomoyo. Mendapat laporan tersebut, tim Polsek Tirtomoyo bersama SAR melakukan pencarian keberadaan korban.

Namun, hingga tadi malam, keberadaan jenazah korban belum ditemukan. Pencarian jenazah korban dihentikan tadi malam karena pembatasan cuaca. Pencarian jenazah Suparno berlanjut hari ini di lokasi kejadian.

Baca Juga: Bocah 3 Tahun Dilaporkan Hilang di Pasuruan, Diduga Terdampar di Kali

dapatkan pembaruan pesan yang dipilih dan berita terkini setiap hari dari Kompas.com. Yuk gabung di grup Telegram “Kompas.com News Update” caranya klik link lalu gabung. Anda harus menginstal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel Anda.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button