Lima air terjun mini di Blora
JAKARTA – Blora, salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Tengah yang terletak di bagian paling timur berbatasan langsung dengan Provinsi Jawa Timur. Banyak yang mengenal Blora sebagai kota negara. Selain itu, Blora juga dikenal sebagai Kota Jati karena kawasan ini juga dipenuhi dengan hutan jati.
Blora tidak hanya terkenal dengan sate dan kayu jatinya, tetapi juga memiliki wisata alam yang luar biasa. Mulai dari deretan pegunungan, perbukitan hingga air terjun. Bagi yang sempat mampir ke Blora, ada sejumlah air terjun mini yang asyik. Berikut adalah rekomendasinya.
Air Terjun Kedung Mansur
Air terjun ini terletak di desa Jatisari, Kabupaten Blora. Air terjun ini terkenal dengan warna airnya yang agak kehijauan. Aliran air terjunnya tidak begitu besar dan deras karena memiliki ketinggian hingga 10 meter dan dikelilingi oleh bebatuan tinggi yang dipenuhi tanaman hijau.
Udara di sekitar air terjun masih cukup segar dan bersih karena lokasi air terjun sendiri berada di tengah hutan dan berada di bawah pengawasan Perhutani. Untuk sampai ke sini Anda perlu berkendara sekitar 20 km dari pusat Kota Blora.
Air Terjun Kracakan
Terletak di Desa Ngloram, Kabupaten Blora, air terjun ini berukuran kecil namun panjang, hingga mendapat julukan “Mini Niagara”.
Sayangnya, air terjun ini hanya bisa dinikmati pada waktu-waktu tertentu, yaitu saat kemarau. Karena ketika aliran air melambat, permukaan dasar sungai mulai muncul dan air terjun mini ini terbentuk. Tempat ini digunakan tidak hanya sebagai tempat wisata tetapi juga sebagai tempat warga mencari ikan.
air terjun masohan
Air terjun ini berada di tengah hutan dan sebenarnya lokasinya cukup tersembunyi. Meski demikian, pesona air terjunnya tidak akan mengecewakan para wisatawan yang datang. Meski aliran air terjunnya sedang dan tidak deras, di sekitarnya terdapat tebing-tebing berbatu yang agak tinggi dengan bentuk agak melingkar.
Karena bentuknya yang demikian, aliran air terjun ini ditangkap seperti kolam kecil berdinding batu. Airnya cukup jernih dan berwarna agak kebiruan.
Nama air terjun ini sendiri punya cerita. Masohan artinya mencuci. Nama ini berasal dari kisah seorang Sunan Janjang atau tokoh muslim pada zaman dahulu yang membasuh muka atau berwudhu di air terjun ini. Kebenaran cerita ini belum terbukti.
Air Terjun Pandan Koang
Terletak di desa Dringo, air terjun ini memiliki pemandangan yang indah dan dipenuhi dengan rumput hijau. Aliran air terjunnya sedang, di sekitar atau di bawah air terjun dipenuhi dengan batu-batu besar.
Dengan demikian, wisatawan dapat menaiki batu karang ini dan merasakan segarnya aliran air terjun, terbentuklah kolam kecil di bawah air terjun, yang juga cocok sebagai tempat permainan air dan tempat untuk berfoto.
Air Terjun Kedung Jawi
Air terjun ini terletak di Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora,
Air terjun di sini berukuran kecil, tetapi dikelilingi oleh tebing berbatu yang tinggi dan besar. Aliran air terjunnya sangat jernih dan hanya mencapai perut orang dewasa di atas kedalaman kolam air terjun.
Karena ukuran air terjun yang terletak di kabupaten Japon ini tergolong kecil, Anda tidak perlu khawatir dengan arus yang ada di kolam tersebut. Arus di kolam relatif tenang. Aktivitas lain yang bisa dilakukan di sini antara lain memanjat bebatuan air terjun dan melompat ke kolam dari sini.
Source: www.validnews.id
