5 tempat wisata cuaca dingin di indonesia, wajib pakai jaket tebal - WisataHits
Jawa Timur

5 tempat wisata cuaca dingin di indonesia, wajib pakai jaket tebal

Jakarta, CNN Indonesia

Indonesia dikenal sebagai negara yang sebagian besar wilayahnya beriklim tropis. Tidak ada yang namanya musim semi, musim panas, musim gugur atau musim dingin di Indonesia.

Tidak ada musim dingin Indonesia karena hanya ada dua musim di Indonesia yaitu musim hujan dan musim kemarau. Namun karena pemanasan global, musim di Indonesia sulit diprediksi.

Iklim tropis di Indonesia membuat suhu udara di negara ini tidak jauh berbeda dari musim ke musim. Namun, di beberapa wilayah di Indonesia, cuaca berbeda terjadi, yaitu dingin.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

Bahkan, ada daerah yang cuacanya dingin hingga menembus minus sembilan derajat Celcius. Tetapi ada juga area di mana Anda bisa tidur nyenyak dengan selimut di cuaca dingin.

Berkat cuacanya yang dingin, kawasan ini juga menjadi destinasi wisata bagi mereka yang tertarik dan penasaran. Berikut 5 daerah cuaca dingin di Indonesia yang cocok untuk wisata sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber.

1. Batu

Kota Batu, Malang, Jawa Timur memiliki topografi berbukit. Karena kondisi tersebut, suhu di Kota Batu bisa mencapai 15-19 derajat Celcius.

Yang membuat Kota Batu menarik sebagai tempat wisata, karena di kawasan ini banyak terdapat destinasi wisata yang cocok untuk dikunjungi bersama keluarga. Kebun apel, kebun binatang dan Batu Love Garden merupakan kawasan wisata di Batu yang bisa dikunjungi.





Danau Lau Kawar di BerastagiDanau Lau Kawar di Berastagi, Sumatera Utara. (Foto: iStockphoto/Mika Juanda)

2. Berstagi

Berastagi di Kabupaten Karo, Sumatera Utara sudah lama dikenal dengan wisata alamnya yang menakjubkan. Berastagi adalah daerah dataran tinggi.

Ketinggian kawasan ini mencapai 1.300 meter di atas permukaan laut (dpl). Tidak heran mengapa daerah ini memiliki cuaca dingin. Sebagian besar penduduk bekerja sebagai petani sayur dan buah.

Suhu terdingin di Berastagi bisa mencapai 16 derajat Celcius. Berastagi diapit oleh dua gunung yaitu Gunung Sibayak dan Gunung Sinabung. Di Berastagi juga ada pagoda tertinggi di Indonesiayang menarik untuk dikunjungi.





Wisatawan menikmati pemandangan Pegunungan Dieng di Banjarnegara, Provinsi Jawa Tengah, Indonesia, pada 6 Agustus 2022.  (Foto oleh Garry Lotulung/NurPhoto via Getty Images)Dataran Tinggi Dieng, Wonosobo. (Foto: NurPhoto via Getty Images/NurPhoto)

3. Layanan

Bukan rahasia lagi jika daerah Dieng, Wonosobo, Jawa Timur memiliki cuaca yang dingin. Bahkan, suhu di Dieng sempat mencapai minus sembilan derajat Celcius pada Juni 2019.

Dieng berada pada ketinggian 2.115 meter di atas permukaan laut. Pesona alam Dieng juga indah, sehingga berbagai aktivitas seperti trekking dan camping bisa dilakukan. Jika dingin, sebaiknya memakai jaket tebal saat berkunjung ke Dieng.

4. Ciwidey

Setibanya di Ciwidey, Jawa Barat, dijamin Anda akan merasa seperti di rumah sendiri. Ciwidey populer dengan banyak wisatawan karena cuacanya yang sejuk.

Suhu udara terdingin di Ciwidey menembus 13 derajat Celcius. Kota Ciwidey sendiri terletak di ketinggian 1.600 meter di atas permukaan laut. Dengan pemandangannya yang indah, Ciwidey dianggap sebagai area yang cocok untuk refreshing.

Sejumlah atraksi juga dimiliki oleh Ciwidey antara lain wisata Kawah Putih, perkebunan teh dan strawberry, pemandian air panas, Perbukitan Jamur dan bumi perkemahan.





Pemandangan udara Ruteng dengan gunung berapi di latar belakang di pulau Nusa Tenggara Timur, Indonesia.Kota Ruteng, NTT. (Foto: iStockphoto/Photographer Write)

5. Batang eng

Sebagai kota kecil, Ruteng masih memiliki daya tarik yang besar bagi wisatawan. Kota di Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur ini mengalami cuaca dingin.

Situs Ruteng berada di ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut, yang berarti suhu terdingin di sana mencapai 15 derajat Celcius. Saat mengunjungi Ruteng, Anda harus mengenakan pakaian yang tebal.

Selain sifatnya yang eksotis, arsitektur bangunan di Ruteng juga unik sehingga menjadi magnet perjalanan. Di Ruteng juga terdapat Gua Liang Bua, gua purba tempat ditemukannya spesies Homo floresiensis.

(www/ww)

[Gambas:Video CNN]

Source: www.cnnindonesia.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button