Sembilan hal untuk bepergian dengan aman selama Ramadhan

JawaPos.com – Bagi sebagian orang, traveling, baik itu liburan, bisnis selama bulan puasa Ramadhan, membutuhkan persiapan ekstra karena biasanya menguras tenaga lebih banyak.

Berikut tips berwisata aman dan nyaman selama Ramadan:

1. Perhatikan kondisi tubuh
Saat berpuasa, tubuh membutuhkan perhatian lebih. Jadi, pastikan Anda minum cukup air selama berbuka puasa dan sahur agar tetap terhidrasi.

Pastikan juga tubuh mendapat istirahat yang cukup untuk menghindari kelelahan yang berlebihan saat bepergian dan minum vitamin saat sahur jika diperlukan untuk menjaga stamina dan menghindari mudah sakit.

2. Persiapkan dengan baik
Sebelum melakukan perjalanan, seseorang perlu mempersiapkan berbagai kebutuhan seperti akomodasi, transportasi, dan itinerary. Ini akan membantunya menghindari stres dan kekhawatiran yang tidak semestinya yang dapat memengaruhi kesehatan Anda saat berpuasa.

3. Pilih tujuan dan perjalanan yang tepat
Saat bepergian, pastikan tubuh terlindung dari paparan sinar matahari yang berlebihan. Kenakan pakaian longgar yang menutupi seluruh tubuh, termasuk memakai topi atau payung, untuk melindungi diri dari panas.

Jika memungkinkan, hindari bepergian saat berbuka puasa atau saat matahari terik di siang hari agar tidak dehidrasi dan kelelahan.

Disarankan untuk memilih waktu perjalanan yang tidak terlalu melelahkan dan menguras tenaga, seperti pagi atau malam hari.

Dia juga bisa memilih lebih banyak tujuan dalam ruangan seperti mal atau taman keren di siang hari dan tujuan luar ruangan di malam hari untuk memaksimalkan pengalaman perjalanan karena perutnya sudah kenyang dan energinya pulih.

4. Gunakan transportasi yang nyaman
Saat bepergian, gunakan transportasi yang nyaman dan aman untuk menghindari kelelahan dan ketidaknyamanan selama perjalanan. Pilihlah moda transportasi yang lengkap dan biarkan wisatawan mencapai tujuan mereka lebih cepat.

5. Ketahui waktu istirahat
Pastikan untuk mengetahui waktu buka puasa di tempat tujuan Anda dengan mengecek web atau aplikasi yang memiliki informasi waktu buka puasa dan waktu sholat setempat.

6. Bawa cemilan untuk berbuka puasa
Saat bepergian, disarankan untuk membawa makanan ringan sebagai persiapan berbuka puasa. Pilihlah camilan yang mudah dicerna dan membantu menyediakan energi yang cukup, seperti kurma atau air kelapa, kue kering, roti, bahkan buah.

Cemilan ini bisa dijadikan sebagai pengganjal perut, apalagi jika seseorang masih dalam perjalanan dan tidak sempat menyantap makanan utama.

7. Hindari makanan yang sulit dicerna saat berbuka puasa
Saat berbuka puasa, sebaiknya hindari makan makanan yang sulit dicerna dan rasanya terlalu panas atau asam. Buka puasa dengan makanan yang sehat dan cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh setelah seharian berpuasa.

Pilih makanan yang mudah dicerna seperti buah dan sayur yang mengandung protein dan karbohidrat untuk memberikan energi dan membantu tubuh cepat pulih dari kelelahan setelah menempuh perjalanan jauh.

8. Menghormati tradisi dan budaya setempat
Jika Anda bepergian ke negara mayoritas Muslim, pastikan untuk menghormati tradisi dan budaya setempat selama bulan puasa. Hindari makan, minum, atau merokok di tempat umum selama Prapaskah.

9. Gunakan promo untuk membuat perjalanan lebih murah

Bepergian saat berpuasa, terutama untuk perjalanan mudik, menuntut seseorang untuk melakukan lebih banyak persiapan, salah satunya dari sisi anggaran.

Kemudian, untuk mendapatkan harga tiket transportasi dan akomodasi yang lebih murah, pemesanan melalui aplikasi bisa menjadi pilihan.

Penerbit : Mohammad Nur Asikin

Wartawan: Antara

Source: www.jawapos.com