Grebeg Sudiro kembali setelah dua tahun vakum, ada kirab budaya wisata perahu hias
Laporan wartawan TribunSolo.com Ahmad Syarifudin
TRIBUNSOLO.COM, SOLO – Setelah dua tahun vakum akibat pandemi, Grebeg Sudiro kembali hadir di tahun 2023 untuk merayakan Imlek.
Dari tanggal 10 hingga 30 Januari 2023, berbagai rangkaian acara bertema Merajut Harmoni Dalam Keberagaman berlangsung.
Ketua Panitia Grebeg Sudiro 2023 Arga Dwi Setyawan menjelaskan, rangkaian acara antara lain wisata perahu hias, umbul-umbul mantra, festival kesenian, bazaar potensi UMKM, kirab budaya, dan pentas kerukunan Sudiro serta kembang api.
“Grebeg Sudiro yang sudah ada selama 14 tahun ini telah membawa warna dan identitas kota Surakarta sebagai kota budaya. Bahkan sudah menjadi program wisata unik di Kota Surakarta,” jelasnya saat ditabrak awak media, Selasa (12/3/2022).
Peristiwa ini dilatarbelakangi oleh kedekatan budaya Jawa-Tionghoa yang kemudian melahirkan budaya di wilayah Surakarta dan sekitarnya, terjalin untuk melestarikan budaya secara lebih luas dan beragam.
Baca Juga: Berita Solo Terpopuler: Asparta Dukung Perayaan Purnomo-Teguh hingga Grebeg Sudiro
“Tahun 2023, Grebeg Sudiro akan disempurnakan dengan konsep kebudayaan nasional. Dengan dukungan dana pembangunan dari Pemkot Surakarta dan Pemprov Jateng, Grebeg Sudiro akan menjadi event berskala internasional ke depan,” tandasnya.
Karnaval budaya yang diselenggarakan pada 15 Januari 2023 menghadirkan berbagai tampilan budaya lokal Indonesia.
Kegiatan ini diikuti oleh 1550 peserta yang menampilkan berbagai kesenian.
Selain itu, pihaknya juga menyertakan para pelaku UMKM, PKL Pasar Gede, dan pedagang asongan yang akan mengisi bazaar tersebut.
Setidaknya ada sekitar 290 pelaku ekonomi yang terlibat dalam acara ini.
Source: news.google.com