Dispar optimistis pariwisata DIY akan berkembang pada 2023 - ANTARA News Yogyakarta - WisataHits
Yogyakarta

Dispar optimistis pariwisata DIY akan berkembang pada 2023 – ANTARA News Yogyakarta

Yogyakarta (ANTARA) – Dinas Pariwisata (Dispar) Daerah Istimewa Yogyakarta optimistis kegiatan pariwisata di daerah tersebut tetap tumbuh subur di tahun 2023 meski dibayangi resesi ekonomi global.

Singgih Raharjo, Kepala Dispar DIY, saat jumpa pers di sela-sela webinar Yogyakarta Tourism Outlook 2023 di Yogyakarta, Rabu, meyakini pemangku kepentingan pariwisata DIY tahun depan mampu menghadapi tantangan ekonomi, dibekali pengalaman selama masa pandemi COVID-19. 19 pandemi.

“Kita belajar dari pandemi COVID-19 dan bisa menggunakan pola yang sama,” kata Singgih.

Untuk menghadapi tantangan ekonomi ini, dia percaya, para pelaku pariwisata harus cepat beradaptasi, mengintensifkan inovasi dan bekerja sama.

Dengan menerapkan ketiga hal tersebut, ia yakin tren positif pariwisata DIY akan terus berlanjut hingga 2023, meski berbagai pihak memperkirakan akan terjadi resesi.

Seperti di masa pandemi, inovasi bisa berupa potongan harga tiket atau menggabungkan berbagai paket wisata, menurut Singgih.

“Kami akan berinovasi. Kami juga mendorong teman-teman di destinasi untuk berinovasi,” ujarnya.

Merujuk pada data pertumbuhan ekonomi DIY yang mencapai 5,8 pada semester III, Singgih mengatakan hal itu merupakan indikator bahwa tren ekonomi, termasuk kegiatan pariwisata, akan terus berkembang positif di provinsi ini.

Di sisi lain, jumlah wisatawan di Yogyakarta juga menunjukkan tren meningkat, bahkan hampir setinggi sebelum pandemi.

Menanggapi prediksi tentang tantangan ekonomi di tahun 2023, Singgih justru mengimbau semua pihak untuk bergembira agar Indonesia dan Yogyakarta khususnya tidak mengalami resesi dan tetap aman serta nyaman untuk dikunjungi.

“Agar masyarakat (wisatawan) tidak takut berbelanja, akan terjadi resesi yang nyata ketika semua orang takut berbelanja,” ujarnya.

Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) DIY Bobby Ardyanto mengatakan wisatawan domestik akan menjadi target utama para pemangku kepentingan pariwisata di DIY pada 2023.

Untuk menarik lebih banyak pasar domestik, ia berharap kemudahan transportasi untuk perbaikan rumah bisa lebih ditingkatkan.

Harso Hutomo, Wakil Kepala Perwakilan Bank Indonesia DIY, mengatakan meski diperkirakan akan terjadi resesi pada 2023, namun daya beli masyarakat dan pertumbuhan ekonomi di sektor DIY menunjukkan tren positif.

“Pertumbuhan ekonomi kita tinggi. Meskipun inflasi meningkat relatif terhadap beberapa negara lain, kami masih melakukan yang lebih baik,” katanya.

Selain itu, kata Harso, struktur pariwisata yang didominasi wisatawan nusantara di DIY bisa menjadi penyangga ke depan saat terjadi resesi.

Singkatnya, 2023 menawarkan harapan yang jauh lebih baik, meskipun kita tetap harus waspada, katanya.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Perbedaan perjalanan DIY yang optimis akan terus berkembang di tahun 2023

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button