Baku Nada, Pencarian Bakat dari Indonesia Timur Berujung ke Prambanan Jazz 2023 dan iKonseria, yuk gabung bersama kami! - WisataHits
wisatahits

Baku Nada, Pencarian Bakat dari Indonesia Timur Berujung ke Prambanan Jazz 2023 dan iKonseria, yuk gabung bersama kami!

iKonser Channel dan Rajawali Indonesia bekerja sama dengan Telkom Regional 7 dan Metranet menyelenggarakan ajang pencarian bakat bertajuk “Baku Nada” di tahun 2023.

Acara difokuskan pada wilayah aktivasi Telkom Regional 7 yaitu Makassar, Maluku, Papua, Papua Barat, Sulawesi Selatan dan Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara dan Gorontalo.

nada standarnada standar

Arti standar nada

“Baku Nada” sendiri berasal dari dua kata yaitu Baku dan Nada yang jika digabungkan dapat diartikan sebagai nada adu atau bentrok.

Diharapkan pencarian bakat ini menjadi ajang dimana semua genre bisa ikut serta dalam acara ini dan melebur dengan musik-musik bermuatan lokal.

Ruby Hendrarto Wijoseno selaku VP Digital Life Distribution Business Metranet mengatakan, keikutsertaan Metranet di Baku Nada didasarkan pada keberhasilan aktivasi di wilayah regional Telkom lainnya seperti Telkom Regional 6, 4, 2 dan 3.

Ia juga menambahkan holding company ‘Baku Nada’ ini juga memperkenalkan layanan digital berupa aplikasi dan juga channel iKonser bagi pelanggan IndiHome.

Moh. Nasrun Ihsan selaku Deputy Executive Vice President Marketing Telkom Regional 7 juga berharap “Baku Nada” dapat menemukan lebih banyak lagi musisi-musisi berbakat dari wilayah yang lebih luas, terutama dari sebagian wilayah Sulawesi, Maluku, dan Papua di era yang serba digital ini.

Acara pencarian bakat ini juga bertujuan untuk memamerkan bisnis layanan Telkom yang bergerak tidak hanya di satu lini tetapi juga di berbagai bidang telekomunikasi digital.

Fokus pada musisi berbakat dari Indonesia Timur

Ahmad Sobirin, selaku CEO iKonser, mengatakan bahwa “Baku Nada” berfokus untuk menemukan musisi-musisi berbakat dari Indonesia timur dengan genre yang berbeda.

Tidak berhenti sampai di situ, acara ‘Baku Nada’ diharapkan dapat meningkatkan visibilitas musisi tanah air.

Sehingga tidak hanya menjadi local local hero, mereka juga dapat menjangkau khalayak yang lebih luas melalui kompilasi lagu-lagu original mereka dalam playlist, penampilan mereka di iKonseria dan Prambanan Jazz 2023 mendatang.

Cara melacak Baku Nada

Musisi yang berdomisili atau memiliki ID card zona aktivasi tersebut di atas dapat mengirimkan dua karya original berupa video musik atau live session dengan durasi maksimal 8 menit dan tidak terbatas pada genre tertentu.

Namun harus memiliki muatan lokal, misalnya aransemen, instrumen dan/atau lirik.

Karya tersebut kemudian dapat dikirim ke website iKonser, yang kemudian diseleksi hingga terpilih 20 besar yang akan disiarkan di salah satu program di channel iKonser.

Proses Evaluasi Nada Standar

10 musisi dengan penonton program terbanyak akan lolos ke babak grand final yang digelar secara daring di Jakarta.

Dalam grand final ‘Baku Nada’, 10 finalis yang berhasil akan langsung dinilai oleh dewan juri
terdiri dari musisi profesional yang juga berpengalaman dalam mengevaluasi pemain musik.

Grand Final akan dibuka dengan para juri menonton dan mengevaluasi karya video asli yang dikirimkan oleh para finalis.

Sambil menyimak proses penjurian, juri dan finalis akan terhubung secara online.

Selain dinilai langsung oleh juri, karya dari kesepuluh finalis Grand Final ini secara otomatis akan dikompilasi menjadi playlist yang dapat diakses di aplikasi iKonser dan sebagai versi fisik untuk didengarkan lebih luas.

Pada babak grand final, juri akan memilih dua pemenang yang akan tampil di Prambanan Jazz Festival 2023 mendatang dan satu pemenang berdasarkan penonton terbanyak akan tampil di iKonseria yang akan diselenggarakan pada tahun 2023.

iKonseria sendiri merupakan salah satu program dari channel iKonser yang menampilkan pertunjukan musik setiap akhir bulan dengan bintang tamu musisi tanah air.

Program yang berlangsung sejak tahun 2020 ini awalnya bertajuk “Konser Intim” dan kemudian pada awal tahun 2022 berganti nama menjadi iKonseria.

Program ini dikemas secara intim dan segala aktivitas para musisi di atas panggung diilustrasikan dengan indah, tentunya program ini menjadi tontonan yang segar dan intim bagi penonton virtual.

Source: www.piknikdong.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button