Tempat wisata alam indonesia terindah di dunia - WisataHits
Jawa Barat

Tempat wisata alam indonesia terindah di dunia

Bogordaily.net – Wisata alam Indonesia sangat beragam dan merupakan salah satu negara dengan beragam pemandangan alam yang menakjubkan mulai dari pegunungan, danau, pantai, lautan hingga hutan.

Dengan luas sekitar 7,81 juta kilometer persegi dan sekitar 17.499 pulau, potensi wisata alam Indonesia tidak ada habisnya untuk dijelajahi.

Berikut tempat wisata alam Indonesia yang paling direkomendasikan:

1. Taman Nasional Bunaken, Sulawesi Utara

Taman Nasional Bunaken bisa disebut sebagai surganya para pecinta wisata bahari karena keindahan bawah lautnya, terutama ekosistem terumbu karangnya yang sangat kaya. Sebagai cagar alam laut sekaligus objek wisata, Taman Nasional Bunaken memiliki luas terumbu karang sekitar 11.709 hektar dengan 390 jenis terumbu karang.

Taman nasional ini juga memiliki hutan mangrove seluas sekitar 2.434 hektar dan 28 jenis. Di hutan mangrove terdapat habitat kepiting, moluska dan burung laut. Selain itu, terdapat padang lamun seluas 5.108 hektar dengan 9 jenis – lebih dari 2.000 jenis ikan karang, 8 jenis mamalia laut dan 200 jenis moluska – serta beberapa jenis hutan mangrove seluas 2.434 hektar dengan 28 spesies.

Sedangkan di lahan Taman Nasional Bunaken terdapat pohon sagu, woka, silar dan kelapa. Anda juga dapat menemukan beberapa spesies hewan darat seperti rusa dan couscous.

Untuk menuju Taman Nasional Bunaken Anda harus menyeberangi Pelabuhan Manado. Setibanya di pelabuhan, Anda akan diarahkan untuk naik perahu motor menuju pulau pilihan Anda yang berada di kawasan Taman Nasional Bunaken, waktu tempuh ke setiap pulau pilihan Anda bervariasi, memakan waktu kurang lebih 20-60 menit.

Untuk memasuki kawasan Taman Nasional Bunaken, Anda akan dikenakan tiket Rp 5.000 per orang sebagai turis domestik dan Rp 150.000 per orang untuk turis asing.

2. Wae Rebo, Kabupaten Manggarai

Sering disebut sebagai negeri di atas awan timur Indonesia, desa wisata di Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT) ini memang cukup mengesankan. Bayangkan pemandangan alam di sekitar Wae Rebo yang sangat hijau dengan udara yang begitu sejuk dan segar. Setiap pagi dan sore desa diselimuti kabut. Alih-alih mengurangi keindahan desa, kehadiran selimut kabut justru membuat pemandangan desa ini menjadi luar biasa.

Daya tarik desa ini adalah rumah khas berbentuk kerucut yang disebut Mbaru Niang. Mbaru berarti rumah dan Niang berarti besar dan bulat. Desa ini juga memiliki rumah khusus yang dianggap sebagai rumah induk. Rumah ini dihuni oleh sekitar delapan keluarga. Selain itu, rumah induk juga berfungsi untuk menyambut tamu secara tradisional dan menggunakan bahasa Manggarai. Anda dapat berbagi akomodasi dengan tamu lain di Mbaru Niang.

Selain keuangan, pastikan juga kemampuan fisik Anda untuk berwisata ke Wae Rebo dalam kondisi yang baik. Karena untuk sampai ke tempat ini perlu memadukan perjalanan udara dan darat yang cukup panjang. Selain itu, Anda juga perlu memastikan beberapa hal lain seperti: B. Membawa perlengkapan tambahan termasuk jaket dan kaus kaki ke uang tunai karena tidak ada ATM.

3. Gunung Bromo, Jawa Timur

Keindahan kawasan Gunung Bromo memang sudah terkenal hingga mancanegara. Di tempat ini, wisatawan biasanya menikmati keindahan matahari terbit di pagi hari. Perpaduan warna kuning, jingga dari nuansa matahari terbit dengan kombinasi pemandangan hitam dan biru di sekitar Gunung Bromo berubah menjadi pemandangan yang menarik yang sangat memanjakan mata.

Tidak hanya itu, jika Anda turun ke kawasan Gunung Bromo, Anda akan melihat kawah pasir yang luas di sana. Anda dan rombongan bisa menyewa mobil Jeep untuk menjelajahi lautan pasir seluas 5.250 hektar di ketinggian 2.392 meter di atas permukaan laut (M.). Banyak orang menyebutnya Pasir Berbisik karena ketika tersapu angin, gemerisik pasir seolah berbisik dan menyapa pengunjung.

Gunung Bromo dianggap keramat oleh masyarakat sekitar yang mendiami kawasan ini yaitu suku Tengger. Salah satu kegiatan tahunan suku Tengger adalah ritual Yadnya Kasada. Dalam ritual ini, masyarakat Tengger mengorbankan ternak dan makanan sebagai bentuk penghormatan kepada dewa-dewa yang tinggal di wilayah pegunungan ini. Anda juga akan melihat Pura Luhur Poten yang merupakan pusat pemujaan bagi suku Tengger yang mayoritas beragama Hindu.

Jika Anda tertarik dengan Gunung Bromo, Anda harus terlebih dahulu melakukan perjalanan ke Malang atau Surabaya dengan transportasi udara atau darat seperti bus dan kereta api. Setelah itu, Anda bisa memanfaatkan jasa penyedia paket wisata bromo, baik private tour maupun open trip ke kawasan wisata tersebut.***

Sumber: sound.com

Source: bogordaily.net

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button