Ada WSBK, Pengunjung Desa Wisata Sade Melambung Lombok Tengah - WisataHits
Jawa Tengah

Ada WSBK, Pengunjung Desa Wisata Sade Melambung Lombok Tengah

DOA-Kunjungan wisatawan ke Desa Wisata Sade di Desa Rambitan, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah saat World Superbike (WSBK) meningkat. Dalam satu hari, pengunjung bisa mencapai ribuan orang. Peredaran uang pun mencapai puluhan juta hingga ratusan juta rupiah.

“Para pembalap WSBK dan Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) juga berkunjung ke desa kami,” kata Lalu Minaksa, Kepala Desa Rambitan (Kades). Pos LombokSenin (14/11).

Desa Wisata Sade sendiri, kata Minaksa, tentu cukup terkenal karena warga dan pemerintah desa telah melestarikan tradisi sosial budaya yang ada sejak awal berdirinya hingga saat ini. Tempat wisata ini tidak terdapat di desa lain di NTB, bahkan di Indonesia pun tidak. “Kami bersyukur dampak dari WSBK ini luar biasa,” ujarnya.

Bukan hanya warga Desa Wisata Sade yang merasakan dampaknya. Namun warga Desa Rambitan pada umumnya. Termasuk desa-desa pendukung Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.

Ada beberapa warga yang secara spontan menjadi penjaga taman, warung kopi, dan stand nasi spontan menjadi relawan di WSBK. Untuk itu ia berharap agar acara-acara selanjutnya dapat diadakan secara rutin. Jika perlu, diadakan acara di KEK Mandalika setiap bulan.

“Mudah-mudahan pemerintah pusat memikirkan dan mempersiapkannya. Jika perlu, ITDC dan MGPA akan menjadi yang terdepan,” tantang Minaksa.

Selain itu, pihaknya menambahkan bahwa pemerintah desa dan warga desa kabupaten KEK Mandalika bersiaga tanpa diminta untuk menjaga keamanan dan ketertiban serta konduktivitas wilayah setiap saat selama acara berlangsung.

Sementara itu, Bupati Loteng HL Pathul Bahri menyampaikan sambutan kepada Polda NTB, Korem 162/WB, Pemprov NTB, ITDC, MGPA, Polsek Loteng, Kodim 1620/Loteng, pemerintah desa se-Kecamatan Pujut dan Pengamanan Desa yang setinggi-tingginya penghargaan dan pengakuan dari Badan (BKD) ) di Kecamatan Pujut dan warga Loteng pada umumnya.

“Karena mereka, WSBK dan IATC berjalan lancar, aman dan terkendali. Terima kasih, terima kasih, ”Pathul mendorong.

WSBK tahun ini, kata Pathul, merupakan ajang paling berkesan di dunia. Selain itu, kelompoknya juga mempersembahkan Trofi Juara IATC kepada pembalap Malaysia Hakim Danis dan pembalap Jepang Shinya Ezawa. “Sebagai putra daerah, kami juga bangga karena juara IATC kali ini berasal dari Indonesia yaitu Veda Ega Pratama,” ujarnya.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra NTB berharap prestasi putra terbaik Indonesia dapat dipertahankan dan ditingkatkan. Sekaligus ditiru oleh putra daerah di loteng. “Tidak ada yang tidak mungkin,” tutupnya. (dss/r5)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button