Yogyakarta

Ratusan orang mengikuti pelatihan digital BPSDMP Kominfo DIY

Harianjogja.com, JOGJA—Setidaknya 200 orang mengikuti acara bercakap-cakap berjudul Beasiswa bakat digital, siapa pun bisa menjadi juara digital pada Selasa (29/11/2022). Kegiatan yang dilaksanakan oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian (BPSDM) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) DIY ini menyasar berbagai kalangan antara lain siswa SMK, mahasiswa, pengelola pariwisata dan pemangku kepentingan UMKM.

Program Digital Talent Scholarship (DTS) Kominfo telah berjalan sejak tahun 2018 dalam bentuk beasiswa bagi peserta. BPSDMP Kominfo DIY yang melaksanakan program tersebut mengelola DTS di Jawa Tengah, Bali dan DIY. Ada tujuh jenis hibah yang diberikan oleh BPSDMP Kominfo DIY. Ketujuh beasiswa tersebut disesuaikan dengan kebutuhan kelas DTS, misalnya Digital Entrepreneurship Academy untuk pelatihan yang ditujukan bagi peserta UMKM dan startup, Fresh Graduate Academy untuk lulusan S1, Vocational School Graduate Academy Vocational School- Program pelatihan dan sertifikasi. .

Kepala BDSMP Kominfo DIY Christiany Juditha menjelaskan bahwa setiap DTS memiliki tema khusus yang disusun sesuai dengan kebutuhan pengembangan sumber daya manusia di ranah digital di setiap destinasi. “Ini upaya kami untuk menyelaraskan dengan program Bapak Presiden untuk lebih mendorong transformasi digital, yang tidak hanya pembangunan infrastruktur digital, tetapi juga pembangunan sumber daya manusia,” ujarnya Selasa sore.

kata Chris acara bercakap-cakap yang diselenggarakan untuk memberikan beasiswa dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengembangan keterampilan digital di masyarakat luas. “Acara ini bertujuan untuk menarik lebih banyak orang untuk berpartisipasi dalam DTS karena kami memberikan beasiswa dan meningkatkan kesadaran digital masyarakat,” ujarnya.

Berbagai diskusi juga diadakan sebagai bagian dari kegiatan ini, seperti kemungkinan industri metaverse. “Diskusi ini dimaksudkan untuk mendorong peserta agar lebih memahami pesatnya perkembangan industri digital dan banyaknya peluang yang ditawarkannya,” kata Christiany.

Kepala Diskominfo DIY Heri Edi Tri Wahyu Nugroho mengapresiasi kegiatan ini saat memberikan sambutan. “Program DTS patut didukung karena memberikan kesempatan kepada masyarakat luas untuk lebih mengembangkan keterampilan digital,” ujarnya Senin sore.

Heri menjelaskan, keterampilan digital merupakan kebutuhan untuk mengikuti perkembangan zaman. “Sekarang keterampilan digital telah menjadi keterampilan dasar yang penting untuk memenuhi kebutuhan dan tantangan,” jelasnya.

Tanpa keterampilan digital, lanjut Heri, sulit beradaptasi dengan keadaan. “Semuanya sekarang menggunakan internet, sehingga perlu diadaptasi untuk menangkap berbagai bentuk peluang yang ada,” ujarnya.

DIDUKUNG:

Kisah dua brand kecantikan lokal yang diuntungkan Tokopedia: Duvaderm dan Guele

Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button