120 Meter Makanan Naga Terbang di Pantai Ketawang
KORANBERNAS.ID, PURWOREJO – Ratusan orang memadati Pantai Ketawang, Purworejo, Sabtu (27/8/2022). Mereka sengaja datang ke pantai untuk melihat layang-layang makanan sepanjang 120 meter yang terbang di langit saat festival layang-layang Purworejo.
Tidak hanya layang-layang, berbagai jenis layang-layang juga diterbangkan oleh pemiliknya di festival tersebut. Sebut saja naga dua dimensi yang terbuat dari tokoh pewayangan seperti Gatotkaca, Arjuna dan Punokawan. Juga naga tiga dimensi berupa gamelan, ubur-ubur hingga pesawat Apollo.
Tidak hanya keindahan layang-layang, wisatawan lokal maupun mancanegara di Pantai Ketawang juga mengagumi penampilan atraksi layang-layang menari. Ini adalah teknik mengendalikan irama gerakan layang-layang yang selaras dengan irama musik pengiringnya.
Festival kali ini sangat meriah karena diikuti 40 tim dari Provinsi DKI Jakarta, Jawa Timur, DIY, Lampung dan Jawa Tengah. Selain itu, peserta dari luar negeri seperti Swedia, Polandia dan Jepang turut ambil bagian dalam festival tahunan ini. Pasalnya, dalam dua tahun terakhir Festival Layang-layang di Kabupaten Purworejo sempat dibatalkan akibat pandemi Covid-19.
Sejumlah penjaja layang-layang berbagai ukuran di Pantai Ketawang memeriahkan festival tersebut. Harga mulai dari puluhan ribu hingga ratusan ribu dijual disini.
Radika Pelajar SMPN 31 Purworejo mencoba bermain layang-layang dan mengaku antusias dengan festival ini. Dia bahkan mencoba membeli layang-layang dan menerbangkannya.
“Saya sangat kagum melihat layang-layang di langit yang terlihat bagus. Saya mencoba membeli layang-layang berbentuk Batman dan saya membawanya ke langit,” jelasnya.
Bupati Purworejo RH Agus Bastian mengatakan sektor pariwisata merupakan sumber pendapatan asli daerah (PAD) yang potensial dan dapat memberikan multiplier effect bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Untuk itu Pemkab Purworejo melalui Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata terus mempromosikan dan menggali berbagai potensi wisata yang dimilikinya, jelasnya.
Menurutnya, program pengembangan pariwisata pemerintah tidak akan berhasil jika tidak ada dukungan dan kerjasama dari masyarakat dan pemangku kepentingan terkait.
“Pengembangan pariwisata di Pantai Ketawang, Pantai Dewaruci dan Pantai Jetis akan semakin digencarkan. Selain itu, Pantai Ketawang memiliki keunggulan tersendiri, di antaranya keberadaan mercusuar yang tidak dapat ditemukan di pantai lain,” imbuhnya.
Bupati berharap festival layang-layang ini dapat menjadi sarana yang efektif untuk mempromosikan pariwisata di Pantai Ketawang dan Purworejo serta mendorong berkembangnya industri kreatif.
Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dinporapar Purworejo, Endah Hana Rosanti menambahkan, Festival Layang-layang 2022 di Kabupaten Purworejo merupakan event nasional dan sudah masuk dalam kalender event Provinsi Jawa Tengah.
“Sudah enam kali dilaksanakan, dengan empat kriteria yang dilombakan yaitu kelas tradisional, dua dimensi, tiga dimensi dan naga,” jelas Endah.
Source: koranbernas.id
