Wisatawan Bisa Naik Candi Borobudur Lagi, Walubi: Jangan Buang Sampah & Doodle – Solopos.com
SOLOPOS.COM – Sejumlah biksu bermeditasi di pelataran Candi Borobudur saat sembahyang bersama di Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Minggu (20/11/2022). (Antara/Efizudin Adas Manis)
Solopos.com, SEMARANG — Perwakilan umat Buddha Indonesia atau Walubi di Jawa Tengah (Jawa Tengah) meminta wisatawan yang berkunjung ke Candi Borobudur untuk terlibat dalam menjaga kebersihan dan kelestarian candi yang merupakan Situs Warisan Dunia tersebut. Selain itu, saat liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru), wisatawan diperbolehkan mendaki kembali ke puncak candi nanti.
Ketua Walubi Jateng Tanto Soegito Harsono menyambut baik langkah PT Taman Wisat Candi (TWC) yang mengizinkan wisatawan berkunjung lagi ke Candi Borobudur saat musim liburan. Menurutnya, kebijakan tersebut merupakan langkah nyata untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Candi Borobudur.
Promosi Kartu Tokopedia menjadi Kartu Kredit Terbaik Versi Asian Banker Awards 2022
“Pasti Balai Konservasi dan TWC sudah selesai aturannya. Kita berharap kondisi kembali normal seperti sebelum pandemi. Tahun Baru lalu juga dibuka untuk umum. Jadi informasi yang saya dapat adalah bahwa Anda diperbolehkan naik ke kuil. Namun Anda harus memakai alas kaki khusus yang tidak akan merusak candi. Saya hanya tidak tahu apa selanjutnya [aturan] dilakukan seperti ini,” kata Tanto, Rabu (14/12/2022).
Tanto berharap wisatawan bisa disiplin selama liburan panjang di Nataru dengan tidak merusak stupa atau mengotori batu tangga candi Borobudur. Hal ini dikarenakan Candi Borobudur tidak hanya sebagai tempat wisata sejarah tetapi juga pusat peribadatan bagi umat Buddha di seluruh dunia.
“Perlu dirawat, dirawat. Jangan dibuang dan jangan dicoret-coret,” sarannya.
Baca Juga: Kabar Gembira, Liburan Nataru Wisatawan Bisa Naik Ke Candi Borobudur
Seperti diberitakan sebelumnya, General Manager (GM) TWC Borobudur Jamaluddin Mawardi mengaku ada rencana memperbolehkan wisatawan naik ke Candi Borobudur nanti saat libur Nataru. Namun, wisatawan yang ingin naik ke candi harus memakai sandal Upanat, yaitu sepatu khusus untuk mendaki ke Candi Borobudur.
“Masih diuji agar wisatawan siap ketika diterapkan. Selain itu, gunakan alas kaki khusus [sandal upanat]. Skala [kapasitas] juga terbatas,” jelas Jamaluddin.
Source: news.google.com