Wisata Kuliner Dibuka di KA Madiun, Walkot Minta Pedagang Kaki Lima Bersiap Jualan
Merdeka.com – Kawasan wisata kuliner memanfaatkan troli eksekutif di Kota Madiun, Jawa Timur resmi dibuka pada Senin malam (26/12/2022). Kawasan yang menyandang nama Bogowonto Culinary Center (BBC) ini dipercaya menjadi salah satu ikon kota pejuang.
Menariknya, Pemkot Madiun (Pemkot) lebih memberdayakan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) ketimbang menyeleksi pengusaha kuliner besar untuk merevitalisasi sektor wisata kuliner.
“Kuliner yang ada di Bogowonto adalah kuliner dari UKM-UKM pilihan. Itu lulus semua tes. Mulai dari steak, putu, dan makanan yang disukai masyarakat,” kata Wali Kota Madiun Maidi.
Ia menjamin makanan yang disajikan di BBC memang stylish, namun harganya tetap terjangkau. Wali Kota Maidi berharap wisatawan luar kota yang datang ke BBC puas bahkan ketagihan untuk kembali.
2 dari 3 halaman
Destinasi para pemburu kuliner
©2022 Merdeka.com/Instagram @madiuntoday
BBC bukan satu-satunya tempat kuliner di Kota Madiun, sebelumnya pemerintah kota setempat menginisiasi Food Court Pasar Sleko. Kawasan wisata kuliner ini dinilai sukses karena kerap ramai pengunjung.
Terakhir, mengingat adanya Food Court Pasar Sleko, Pemkot Madiun menginisiasi BBC sebagai lokasi baru untuk melepas dahaga para pemburu kuliner.
“Sukses dengan Sleko, bahkan lebih. Makanya dibawa ke sini (BBC). Supaya pilihannya juga banyak, biar nggak cepat bosan,” ujar Maidi dikutip dari akun Instagram @madiuntoday.
Selain itu, Maidi mengungkapkan bahwa kuliner yang nikmat tidak menutup kemungkinan akan terus berkembang di BBC karena kemungkinan masih banyak kuliner lezat yang belum menemukan tempat di kota Madiun.
Wali Kota Madiun juga optimis kawasan BBC akan berkembang menjadi magnet wisata di masa mendatang sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
“Ketika apa yang disukai orang ada di sini, mudah bagi orang-orang. Tidak perlu melihat-lihat,” katanya.
3 dari 3 halaman
wisata kuliner lainnya
©2022 Merdeka.com/Instagram @madiuntoday
Wali Kota Maidi mengatakan, ke depannya akan banyak tempat menarik di kota pejuang. Salah satunya adalah Pusat Kuliner Rimba Dharma.
Pusat Kuliner Rimba Dharma bertujuan untuk menjadi destinasi kuliner. Selain itu, kuliner sebenarnya sudah menjadi salah satu andalan pariwisata Kota Madiun.
Untuk itu, Maidi meminta pelaku UMKM di bidang kuliner terus meningkatkan kualitas, baik dari segi rasa maupun tampilan.
“PKL Kota Madiun perlu naik kelas. Kalau hanya berjualan dengan titipan, ke depan harus punya warung, rumah makan, bahkan rumah makan,” kata Wali Kota Maidi.
(mdk/rka)
TOPIK TERKAIT
Source: news.google.com
