Wisata kesehatan menjadi pilihan utama wisatawan - WisataHits
Jawa Tengah

Wisata kesehatan menjadi pilihan utama wisatawan

Wartawan Tribunnews.com Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan wisata kesehatan (wellness tourism) bisa dikatakan menjadi pilihan utama wisatawan saat ini.

Di tengah pandemi Covid-19, industri kesehatan menjadi yang paling tangguh dalam menghadapi krisis, mengingat masalah kesehatan telah menjadi prioritas bagi orang-orang yang sudah mulai mempromosikan gaya hidup sehat.

“Health tourism menjadi kunci pemulihan pariwisata nasional dan global karena jenis pariwisata ini telah menata ulang paradigma dalam pembangunan sektor pariwisata pascapandemi,” kata Sandiaga baru-baru ini pada pembukaan IWTCF 2022 di Solo.

IWTCF diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata dan Industri Kreatif untuk mendukung salah satu sektor prioritas G20, Memperkuat Arsitektur Kesehatan Global, 5-7 Agustus 2022 di Kota Solo.

Baca Juga: Bamsoet Ajak Gabungan Pengusaha Tour and Travel Indonesia Promosikan Wisata Mobil Sport Indonesia

Acara IWTCF menampilkan produk kesehatan dari delapan kategori ekonomi kesehatan, yaitu makan sehat, nutrisi dan penurunan berat badan, aktivitas fisik, makan sehat, wisata kesehatan, pengobatan tradisional dan komplementer, kesehatan masyarakat, pencegahan dan pengobatan pribadi, real estat kesehatan dan kesehatan mental. . .

PT Mustika Ratu Tbk berpartisipasi dalam International Wellness Tourism Conference & Festival (IWTCF), event pariwisata kebugaran pertama yang menggabungkan tiga konsep yaitu konferensi, lokakarya dan pameran untuk mendukung kebangkitan pariwisata kesehatan dan kebugaran di Indonesia.

Pada kesempatan yang sama, Direktur PT Mustika Ratu Tbk Kusuma Ida Anjani mengatakan sebagai perusahaan yang bergerak di bidang bisnis kecantikan, kesehatan dan kebugaran holistik, pihaknya mendukung revitalisasi pariwisata kesehatan dan kebugaran di Indonesia.

“Potensi wellness tourism di Indonesia terus berkembang pasca pandemi COVID-19, menurut data Travel & Tourism Development Index 2021 terjadi peningkatan sebesar 3,4 persen, Indonesia peringkat 32 dunia dan peringkat 1 Asia peringkat 6, ” kata Kusuma Ida Anjani di Panel II pada konferensi IWTCF bertajuk Health and Wellness Business Ecosystem: Post Covid 19 Business Opportunity.

Terkait penyelenggaraan IWTCF 2022, Kusuma Ida mengatakan akan membuka peluang bagi produk Mustika Ratu yang semakin diminati wisatawan mancanegara dan digunakan untuk mendukung wisata kesehatan.

Mustika Ratu memiliki produk suplemen kesehatan Herbamuno+, Obat Herbal Modern Ready to Drink (RTD) dan Jejamu by Mustika Ratu sebagai minuman kesehatan unggulan yang sangat dibutuhkan masyarakat terutama dalam menunjang wisata yang sehat, aman dan mudah dibawa kemanapun Anda berada. travel sangat mendukung bangkitnya pariwisata kesehatan dan kebugaran di Indonesia.

Source: www.tribunnews.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button