Waterfront Marina dan Puncak Waringin akan menjadi Kawasan Terbuka Labuan Bajo

Tangerangraya.id – Dalam rangka persiapan KTT ASEAN 2023, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono bersama Menlu Retno LP Marsudi, Sekretaris Negara Pratikno dan Menteri BUMN Erick Thohir meninjau berbagai infrastruktur di Labuan Bajo Timur Nusa Tenggara (NTT) mulai Kamis hingga Jumat tanggal 26 hingga 27 Januari 2023.

Infrastruktur yang ditinjau meliputi Kawasan Marina Tepi Laut yang diresmikan Juli 2022, dan Puncak Waringin yang diresmikan Presiden Joko Widodo pada Oktober 2021.

Sejak diresmikan dan diserahterimakan, Menteri Basuki meminta pemerintah daerah untuk mengefektifkan pengelolaannya agar bisa dimanfaatkan dan dipelihara.

“Kawasan ini kami bangun dengan sebaik-baiknya dengan anggaran yang tidak sedikit, makanya saya minta kepada Bupati dan Mitra untuk memastikan pemanfaatan dan pemeliharaan fasilitas ini dengan baik.”

Baca Juga: Bendungan Tirtonadi Jadi Ikon Wisata Pendidikan Lingkungan di Kota Solo

“Khusus tanaman harus disiram secara rutin minimal dua kali sehari agar tidak mati dan tetap bersih,” kata Menteri Basuki.

Penataan Kawasan Waterfront Marina bertujuan untuk menciptakan ruang terbuka dan ruang kegiatan kreatif agar masyarakat dan wisatawan dapat menikmati keindahan laut Labuan Bajo.

Kawasan ini dibagi menjadi lima zona yaitu Zona 1 Bukit Pramuka, Zona 2 Perkampungan Air, Zona 3 Dermaga, Zona 4 Kawasan Pantai Marina (Teluk Inaya), Zona 5 Kampung Ujung.

Zona 1-2 akan dilaksanakan mulai September 2020 hingga November 2021 dengan anggaran Rp 81 miliar.

Source: news.google.com