Warga Cianjur Ikut Deklarasi Presiden Ganjar Pranowo, Programnya Bangkitkan Warga Desa Bersama
KUNINGAN– Program pembangunan desa di Jawa Tengah yang digagas Ganjar Pranowo memang menjadi inspirasi. Tak terkecuali warga desa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Hal ini pula yang mendorong mereka untuk bergabung dengan Relawan Des Ganjar (Desa Ganjar) Jawa Barat dan menyatakan diri mendukung aspirasi “Presiden Ganjar 2024”.
Upacara bergabung dengan Jaringan Relawan Des Ganjar dilaksanakan pada Selasa (6/9/2022) di Lapangan Binaraga Pesawahan, Kecamatan Takokak, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Kepala Des Ganjar, Kabupaten Cianjur, Jenal mengatakan, berbagai program desa yang telah disusun Ganjar terbukti mampu mengubah masyarakat desa menjadi ‘Ngahiji’ atau bersama-sama membangun dan mengelola desa bersama. Dengan pola dan semangat yang sama, Jenal yakin Ganjar mampu membuat desa-desa di seluruh Indonesia, termasuk Kabupaten Cianjur, lebih maju.
Baca Juga: Luis Milla Tunjuk Karakter Ini Jadi Kapten Persib Bandung
“Kami dari Des Ganjar, Kabupaten Cianjur, mengapa kami harus mendukung Pak Ganjar karena dia memiliki program yang sangat bagus. Program-program ini dapat menginspirasi kebersamaan antar warga untuk aktif terlibat dalam berbagai program pemberdayaan untuk kesejahteraan bersama,” kata Jenal di lokasi.
Dalam upaya memajukan desa, Ganjar diketahui telah menggagas berbagai program inovatif. Tidak sedikit dari program tersebut melibatkan banyak pihak untuk bahu-membahu membangun perekonomian desa secara gotong royong.
Misalnya konsep Kampung Kembar yang memungkinkan warga belajar mengelola perekonomian di kampung, kemudian program Satu OPD (Organisasi Daerah) Satu Kampung Binaan, yang mendukung ekonomi kreatif warga melalui pembangunan dan dukungan untuk tumbuh. hingga terwujudnya desa mandiri yang mengikutsertakan peran pemuda di desanya masing-masing.
Baca juga: Mengerikan! Rekrutan baru Luis Milla bukanlah orang sembarangan
Selain itu, Ganjar secara konsisten menganggarkan bantuan untuk pengembangan desa wisata. Pada 2020, Ganjar telah mengalokasikan Rp 18,5 miliar untuk 100 desa dari APBD melalui Kementerian Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Jawa Tengah. Setahun kemudian, jumlah anggaran untuk 260 desa naik menjadi Rs 32 miliar.
Sedangkan besaran bantuan pada 2022 akan dibagi menjadi tiga kelompok, yakni Rp 1 miliar untuk desa wisata maju, Rp 500 juta untuk desa pengembangan, dan Rp 100 juta untuk desa wisata percontohan. Anggaran tersebut dimaksudkan untuk mendukung pengembangan 131 desa wisata di Jawa Tengah.
Source: kuningan.pikiran-rakyat.com
