Wakil Bupati Garut menerima kunjungan kerja Bupati Belitung Timur

kabupaten garut Wakil Bupati (Wabup) Garut, Dr. Helmi Budiman, menerima kunjungan kerja (kunker) Bupati Belitung Timur (Beltim) Burhanudin beserta rombongan di Ruang Pamengkang, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Kamis (21/7.2022).

Wakil Bupati Garut mengatakan pertemuan kali ini terkait dengan pertukaran pandangan antara pemerintah Garut dengan pemerintah Beltim, khususnya terkait pariwisata.

“Soal pertambangan, jujur ​​kami masih harus banyak belajar, karena ini (Ostbelitung) sangat berpengalaman di pertambangan. Jika kita adalah tambang emas, kita adalah tambang emas sekarang. Bagaimana mendapatkan izin pertambangan untuk rakyat, bagaimana benar-benar tidak hanya melakukannya (menambang),” kata wakil bupati Garut itu.

Dalam kegiatan ini, ia memperkenalkan pariwisata Garut mulai dari destinasi wisata yang sedang dibangun yaitu Situ Bagendit hingga wisata belanja yaitu kerajinan kulit Garut dan Dodol.

“Faktanya, andalan pariwisata kita Pulau Jawa adalah inflasi (atau) pertumbuhan (ekonomi) tidak terlalu rendah, masih bisa karena populasinya juga besar, jadi Alhamdulillah sektor pariwisata kita di Garut tidak terlalu turun, kita positif pertumbuhan ekonomi 3,5,” katanya.

Ia berharap pengalaman Garut bisa dijadikan contoh di Kabupaten Beltim, apalagi menurutnya Garut memiliki desa yang baik dan bisa dijadikan contoh.

“Pokoknya kami senang apa yang ada di Garut bermanfaat untuk saudara-saudara kami, dan tentunya kami juga berterima kasih dari Belitung, banyak uang di Belitung, (jadi) bisa belanja di sini”, ujarnya.

Sementara itu, Bupati Beltim Burhanudin mengatakan, rombongannya datang ke Kabupaten Garut untuk melakukan studi replika di desa Sukalaksana karena menurutnya desa tersebut merupakan desa yang cukup bagus dan juga memiliki branding yang baik.

“Kelanjutan pengelolaan BUMDes dan konsep pengelolaan desa sangat baik, makanya (kami) mengajak teman-teman (kepala desa) untuk belajar di Desa Sukalaksana,” kata Burhanudin.

Ia mengungkapkan, konsekuensi dari kegiatan ini, pihaknya nantinya akan mencoba mengimplementasikan hasil karyawisata ini di Kabupaten Beltim.

“Banyak hal yang kami dapatkan dari kepala desa yang luar biasa, dan juga dari teman-teman di BUMDes-nya tentang bagaimana membangun kebersamaan desa dengan pemangku desa untuk menjadikan desa Sukalaksana desa yang cukup untuk mendapatkan PAD desa, luar biasa,” katanya.

Belitung Timur sendiri sudah lama dikenal sebagai daerah pertambangan. Namun, menurut Burhanudin, pihaknya tidak bisa lagi mengandalkan hal tersebut. Karena itulah pihaknya saat ini sedang mempersiapkan era pascatambang.

“Kalau Pulau Belitung sudah menjadi 10 besar destinasi wisata Indonesia karena terkenal dengan film Laskar Pelangi, tinggal kita kemas ulang saja. Jadi kalau istilahnya paska pandemi Covid, kita akan nyalakan kembali kawan-kawan kita untuk bangkit kembali di desa,” ujarnya.

Source: jabarprov.go.id