Viral Tas Sopir Trans Jogja Mau Dicuri Ibu-Ibu Saat Tas Diseret - WisataHits
Yogyakarta

Viral Tas Sopir Trans Jogja Mau Dicuri Ibu-Ibu Saat Tas Diseret

TRIBUNSOLO.COM – Sebuah video yang memperlihatkan rekaman CCTV di dalam bus Trans Jogja menjadi viral di media sosial.

Video tersebut memperlihatkan pengemudi dan penumpang setengah baya.

Baca Juga: Cari Peluang di Tol Solo-Jogja, Desa Ngawen Klaten, Ariyo Siap Kembangkan Agrowisata Singkong

Video tersebut menarik perhatian ketika seorang wanita mencoba mengambil tas pengemudi tetapi sopir bus Trans Jogja menangkapnya.

Video berdurasi 1 menit 25 detik itu memperlihatkan pengemudi berusaha memegang tas dan terjadi tarik ulur dengan wanita tersebut.

Setelah gagal memulai aksinya, wanita paruh baya itu diturunkan di halte berikutnya.

Seperti dilansir Kompas.com, Direktur Utama Trans Jogja Tugu Agus Andriyanto membenarkan adanya percobaan pencurian tas sopir bus Trans Jogja. Uji coba dilakukan pada Rabu (10/8/2022).

“Ya, hanya penumpang yang naik, dan kami tidak tahu mengapa dia memilih untuk tetap di sana dan kemudian memilih kursi di depannya. Kebetulan busnya sepi saat sopirnya ada di tasnya, jadi tasnya di pojok, jadi mau ambil itu saja,” ujarnya saat dihubungi, Jumat (12/8/2022).

“Kami akan menurunkanmu di halte berikutnya. Karena kami tidak bisa berbuat apa-apa karena BTS adalah satu operator, hanya driver. Jadi posisinya hanya sopir,” jelasnya.

Baca Juga: Viral Bocah TK Beri Roti ke Mulut Ibu Saat Kontes Augustan, Ibu Bangga Anaknya Juara

Percobaan pencurian tas pengemudi terjadi di koridor Ngaglik, Kabupaten Sleman hingga Bandara Adisutjipto, hingga Terminal Pakem.

“Saya tidak tahu di mana itu terjadi, tetapi dari jam 3 sore sampai jam 4 sore. Antara Bandara Adisutjipto Pakem,” ujarnya.

Atas kejadian ini, pihaknya tidak akan melaporkan pelaku perampokan tas tersebut.

“Kedengarannya seperti banyak masalah operator tunggal Kamu tahu. Kami juga harus melakukan pelayanan lain karena tidak ada korban, kami biarkan, kami suruh turun,” katanya.

Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat pengguna layanan Bus Trans Jogja untuk lebih berhati-hati dan tidak melakukan tindakan yang melawan hukum. Karena hingga 5 CCTV dipasang di bus.

“Ada 5 CCTV di dalam bus itu juga sebagai bentuk pengamanan, kalau ada apa-apa bisa dilihat siapa yang mengambil, siapa yang mengeluarkan, semuanya terlihat,” ujarnya.

Itu bukan untuk penumpangdaftar hitamkarena pengguna bus Trans Jogja akan mencapai ratusan hingga ribuan dan belum akan menambah kondektur.

“Kalau untuk penumpang di-daftar hitam Agak susah karena jumlahnya masuk ribuan ratusan[penumpang],” pungkasnya.

(Kompas.com)

Source: solo.tribunnews.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Check Also
Close
Back to top button