Usai gelombang pasang, Sultan akan menata kembali Pantai HB X Depok
TEMPO.CO, Yogyakarta – Kunjungan Gubernur Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X Pantai DepokBantul, kawasan yang terkena gelombang pasang pada Selasa 19 Juli 2022 menyebabkan kerusakan bangunan semi permanen. Kerusakan dan korban jiwa akibat peristiwa gelombang tinggi pada Sabtu 16 Juli 2022 memang tidak berlebihan, namun Sultan menginginkan adanya kajian menyeluruh terhadap Pantai Depok.
“Bencana tsunami kemarin menjadi pendorong untuk menggali dan meningkatkan potensi serta mengembangkan kawasan Pantai Depok,” kata Sultan.
Meski tidak bisa digunakan untuk bermain air, Pantai Depok yang terletak di sebelah barat Pantai Parangtritis dikenal sebagai kawasan dengan sejumlah kegiatan ekonomi yang sangat ramai. Selain sebagai pusat kegiatan penangkapan ikan di laut, juga terdapat pusat besar jual beli ikan dengan tersedianya tempat pelelangan ikan. Di Pantai Depok juga terdapat kegiatan industri pengolahan ikan yang dilakukan oleh koperasi nelayan, serta pusat kuliner seafood yang digemari wisatawan.
“Rehabilitasi kawasan Pantai Depok melalui desain yang matang, tidak hanya di pesisir pantai tetapi di seluruh akses area di sekitar laguna, yang bisa dijadikan dermaga,” kata Sultan. “Misalnya, tidak hanya fasilitas untuk pusat kuliner, ada juga ruang untuk pertunjukan budaya,” tambah sultan.
Pantai Depok, Kabupaten Bantul setelah diterjang gelombang pasang pada Sabtu 16 Juli 2022. (Dok.SAR Bantul)
Menurut Sultan, potensi wisata di Pantai Depok dinilai akan lebih berkembang jika tidak hanya fokus pada kegiatan kuliner yang berlatar belakang laut. “Tapi bisa makan sambil menikmati suasana laut dan menonton pertunjukan seni,” kata sultan.
“Mudah-mudahan semakin banyak lapangan pekerjaan yang terbuka seiring dengan berkembangnya Pantai Depok, semakin banyak masyarakat yang memanfaatkan Pantai Depok untuk mencari nafkah tidak hanya dari menangkap ikan tetapi juga dari kegiatan ekonomi lainnya,” ujar gubernur DIY.
Sultan HB X juga meminta pengelola Pantai Depok segera membentuk tim kecil untuk merancang pengembangan kawasan tersebut. Nantinya, draf tersebut akan diserahkan ke Kabupaten Bantul dan segera ditindaklanjuti dengan pemerintah DIY untuk implementasi.
“Kami berharap pengajuan draf ini segera dilakukan, mengingat proyek pengembangan kawasan Depok akan memakan waktu lama, biaya tinggi dan kerja sama antardepartemen,” ujarnya.
Bupati Bantul Abdul Halim Muslich mengatakan akan segera menyusun rencana pembangunan daerah Pantai Depok. “Kita akan mulai perencanaan ke DED (Detailed Engineering Design),” ujarnya.
WICKSONO PRIBADI
Baca Juga: Ombak Pantai Selatan Yogya, Ini Tips Aman Bagi Traveler agar Tetap Aman
Selalu update informasi terbaru. Lihat berita Tempo.co terbaru dan berita unggulan di saluran Tempo.co Update Telegram. Klik Pembaruan Tempo.co untuk bergabung. Anda harus terlebih dahulu menginstal aplikasi Telegram.
Source: travel.tempo.co
