Universitas Ciputra Surabaya menginisiasi gerakan Ayo Cemilan
Surabaya (beritajatim.com) – Fakultas Manajemen Bisnis Universitas Ciputra (UC) Surabaya menginisiasi gerakan Ayo Makan Pangan bersama UMKM binaan di 5 kecamatan kota Surabaya. Kelimanya antara lain Pakal, Sambi Kerep, Wiyung, Benowo dan Lakarsantri.
Aria Ganna Henryanto, dosen UC Surabaya sekaligus penggagas gerakan mengatakan, kegiatan ini merupakan program insentif pengabdian kepada masyarakat yang terintegrasi dalam MBKM berbasis kinerja IKU untuk PTS tahun 2022 oleh Kemendikbud bekerjasama dengan kota Surabaya Dinkopdag Pemerintah dan Persatuan Cak dan Ning Surabaya.
“Pusat Wisata Kuliner Wiyung kami pilih sebagai lokasi kegiatan sore ini. Kegiatan ini memiliki agenda talkshow dan workshop bertema “Strategi Pengembangan Bisnis Kuliner Melalui Digital” dimana akan menghadirkan 3 narasumber yang berkualitas yaitu Content Creator, Digital Marketer dan Profesional Bisnis Kuliner,” ujar Aria, Sabtu (17/12/2022). ).
Dijelaskannya, semangat yang mendasari gagasan acara ini adalah untuk menyapa para pelaku UMKM yang dianggap sebagai pahlawan ekonomi, dimana pada krisis tahun 1998 terbukti para pelaku UMKM tangguh terhadap krisis mata uang, sehingga perekonomian Indonesia ada. mendukung mereka.
Oleh karena itu, acara khusus ini dipersembahkan bagi para penggiat UMKM khususnya di bidang kuliner sebagai pengakuan dan perlindungan dari kemungkinan krisis ekonomi 2023 yang banyak diprediksi oleh lembaga keuangan internasional.
“Kami bergerak dari dua sisi, sisi supply, dan membekali para pelaku UMKM untuk berbisnis dengan memanfaatkan teknologi untuk mendorong bisnisnya agar lebih berkembang. Maka kami mendaftarkan produk UMKM ini di Google Bisnis agar lebih terekspos. Kemudian kami juga melakukan pembinaan penggunaan QRIS untuk memudahkan kegiatan transaksi,” jelas Aria.
“Dari sisi permintaan, kami berinisiatif untuk menggalakkan kampanye ‘Ayo Makan Pangan’ agar permintaan dalam negeri terhadap UMKM dalam hal ini produk kuliner tetap terjaga, tidak mengalami penurunan, bahkan jika ada harapan permintaan akan turun. akan meningkat,” tambahnya.
Sementara itu, Edi salah satu pemilik tenant Iga Bakar Pak Edi mengaku puas dengan pendidikan yang ditawarkan Universitas Ciputra. Ia berharap bisnis kulinernya bisa berkembang dengan adanya kegiatan ini. “Saya sangat senang dengan pendidikan di Universitas Ciputra dan saya berharap kegiatan ini dapat semakin mengembangkan usaha kuliner yang saya geluti,” ujarnya. (ipl/kun)
Source: news.google.com
