Tugu peringatan botol kecap ikonik berusia 40 tahun di puncak, kini tinggal kenangan - WisataHits
Jawa Barat

Tugu peringatan botol kecap ikonik berusia 40 tahun di puncak, kini tinggal kenangan

TEMPO.CO, jakarta – Pada hari Minggu, 31 Juli 2022, pembongkaran Monumen Botol Kecap dimulai. Selama hampir empat puluh tahun, tugu tersebut menjadi ikon wisata unik di Puncak, Cianjur. Sejak tahun 1983, kehadirannya menambah nuansa tersendiri di hati setiap traveler yang lewat.

Wisatawan juga sering menggantungkan kenangannya di Monumen Botol Kecap. Tugu peringatan ini sering menjadi penunjuk arah dan tempat pertemuan. Pasalnya, tugu tersebut berada di perbatasan antara Kabupaten Bogor dan Kabupaten Cianjur.

Tidak hanya mereka, tetapi juga orang-orang di sana merasa kehilangan. Mereka juga kehilangan salah satu identitas mereka. Masjid Alley yang merupakan nama sebenarnya dari jalan di belakang monumen ini lebih dikenal dengan nama monumennya, yaitu Soy Sauce Bottle Alley.

Oleh karena itu, momen pembongkaran monumen ini pun menarik perhatian sejumlah netizen. Video pendek proses pemotongan itu menjadi viral dan viral. Di kolom komentar, banyak dari mereka yang berbagi kenangan dan sedih karenanya.

Pemilik monumen, salah satu pembuat botol kecap, tidak lagi beriklan. Anda tidak lagi memperbarui sewa kontrak tanah. Memang, tanda-tanda pemutusan kontrak sudah terlihat sejak akhir tahun lalu saat tugu tidak dicat ulang. Biasanya, monumen ini selalu dihias di akhir setiap tahun.

Marwan, Kepala Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, menjelaskan, pembongkaran tersebut karena habis masa kontrak. Ia juga mengabarkan, pembongkaran ini sudah dilakukan sejak Jumat 29 Juli 2022.

Sep Ridwan, pemilik lahan membenarkan informasi tersebut. Dia menambahkan, perusahaan baru mengumumkan keputusan tersebut pada Juni lalu. Perusahaan kecap mengatakan kepadanya bahwa iklan luar ruang tidak lagi efektif dan efisien karena menghabiskan banyak uang. Keputusan ini tidak hanya berlaku untuk monumen di tanahnya, tetapi di seluruh Indonesia. “Dia mengatakan (perusahaan) ingin fokus pada iklan media massa dan media online. Tidak ada lagi iklan luar ruang,” katanya kepada tim media.

Pembongkaran tugu botol kecap di Puncak selesai hanya dalam waktu dua hari. Saat ini dan di masa depan, para pelancong tidak akan dapat menemukan botol kecap besar ikonik yang menjadi tolok ukur wisatawan. Yang tersisa adalah kenangan.

PROMODA

Baca: Masjid Attaawun Jadi Tempat Ngabuburit Favorit di Puncak

Selalu update informasi terbaru. Lihat berita Tempo.co terbaru dan berita unggulan di saluran Tempo.co Update Telegram. klik https://t.me/tempodotcoupdate bergabung. Anda harus terlebih dahulu menginstal aplikasi Telegram.

Source: travel.tempo.co

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button