Trust Friday, Polres Malang menerima pengaduan dari sopir angkot dan masyarakat Mulyorejo - WisataHits
Jawa Timur

Trust Friday, Polres Malang menerima pengaduan dari sopir angkot dan masyarakat Mulyorejo

Trust Friday, Polres Malang menerima pengaduan dari sopir angkot dan masyarakat Mulyorejo

Plt Wakapolresta Kota Malang Kompol Yuliati mengantarkan makanan usai Curhat Jumat

READMALANG.COM – Untuk menjawab keluhan masyarakat khususnya para driver, Friday Confident kedua dilaksanakan di terminal Mulyorejo kecamatan Sukun kota Malang. Pengemudi angkot jalur MM dan GM serta warga Desa Mulyorejo mengikuti kegiatan tersebut pada Jumat pagi (01/06/2023).

Obrolan Jumat ini dihadiri oleh Plt Wakapolresta Kota Malang, Kompol Yuliati, Kapolsek Sukun beserta jajarannya, Kabag dan Staf serta Kasat Binmas Polres Malang Kota.

Situasi dan kondisi Friday Confide dirancang santai dan santai, sedangkan jamuan makan memungkinkan pengendara dan masyarakat untuk menyampaikan perasaannya.

Banyak keluhan yang disampaikan, antara lain jalan satu arah, masalah sampah, macet, masalah SIM, hingga masalah sampah air sungai.

Menurut Plt Wakapolresta, Makota Kompol Yuliati menjelaskan, tujuan penyitaan Jumat itu untuk rumah Uneg masyarakat.

“Sesuai dengan instruksi Kapolres Malang Kota Kombes Pol. Budi Hermanto, kami akan menjalankan program Confide Jumat ini sehingga masyarakat dapat secara terbuka menyampaikan keinginan atau keluhan mereka kepada kami dan kami siap menindaklanjuti keluhan warga setempat dan meneruskannya ke otoritas terkait,” katanya.

Kompol Yuliati, lanjut terkait sampah, akan ke DLH.

“Terkait pembusukan sampah dan penempatan truk sampah di terminal pengganggu tolong diatur untuk penerangan di terminal Mulyorejo agar ada tambahan penerangan karena banyak anak muda yang nongkrong di terminal pada malam hari,” ujarnya, Jumat (6/6). 01). .2023).

Sementara Kapolsek Sukun, Kompol Noto Judul, menanggapi keluhan para sopir dan masyarakat bahwa jumlah personel sangat terbatas, sehingga tidak bisa mengcover semua orang.

“Terkait kemacetan di beberapa ruas jalan, tidak semua ruas jalan ada anggotanya karena anggotanya terbatas. Sedangkan untuk patroli jalan raya akan ditingkatkan polisinya, termasuk patroli di sekitar Terminal Mulyorejo,” kata Kapolsek Sukun Kompol Noto Degree.

Mengenai trayek yang menjadi keluhan para sopir angkot untuk diterapkan, seorang sopir trayek MM mengaku keberatan.

“Saya sangat keberatan jika diterapkan satu arah, jika jalur angkutan umum berubah maka menjadi rumit. Selain sopir angkutan umum yang berbelit-belit, penumpang juga terdampak,” jelas Sulkan, manajer lini MM yang ditemui di lokasi, Jumat (1/6/2023).

Selain itu, lanjut Sulkan, masalah bus sekolah menjadi masalah tersendiri bagi para pengemudi.

“Banyak sopir yang mengeluhkan pengoperasian bus sekolah karena bus sekolah saat ini digunakan untuk pariwisata karena pendapatan sopir angkot turun drastis, misalnya pernah ada negosiasi dengan 12 angkot untuk wisata, tapi akhirnya gagal. Soal ganti bus sekolah,” kata Sulkan.(dia)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button