Tiket dan Atraksi Museum Sejarah Jakarta - WisataHits
wisatahits

Tiket dan Atraksi Museum Sejarah Jakarta

Tiket dan Atraksi Museum Sejarah Jakarta

Tiket Masuk Museum Sejarah Jakarta : Rp 2.000 – Rp 5.000 Jam buka : 09:00 WIB-15:00 WIB. Nomor Telepon: (021) 6929101. Alamat: Jalan Taman Fatahillah No.1 Kota Tua, Pinangsia, Tamansari, Jakarta Barat, DKI Jakarta, Indonesia, 11110.

Bangunan Museum Sejarah Jakarta awalnya dibangun untuk gedung balai kota kedua pada masa pemerintahan VOC di Batavia. Gedung balai kota dibangun pada 27 April 1626 dan direnovasi pada 25 Januari 1707.

Selama pembangunannya baru-baru ini, gedung ini berfungsi sebagai kantor status sipil, pendaftaran pengadilan, tempat ibadah hari Minggu, dan dewan kota. Itu juga digunakan sebagai Kantor Pemerintah Provinsi Jawa Barat pada tahun 1925-1942 untuk mengumpulkan logistik untuk Dai Nippon.

Pada tahun 1919, bertepatan dengan peringatan 300 tahun berdirinya kota Batavia, warga Belanda di Batavia mulai tertarik dengan sejarah kota tersebut. Kemudian, dibentuklah sebuah yayasan bernama Oud Batavia dengan tujuan mengumpulkan segala sesuatu yang berhubungan dengan sejarah kota Batavia.

Pada tahun 1936, Museum Oud Batavia diresmikan oleh Gubernur Jenderal Tjarda Van Starkenborgh Stachouwer. Dan museum ini dibuka untuk umum pada tahun 1936.

Setelah masa kemerdekaan Indonesia, Museum Oud Batavia kemudian berganti nama menjadi Museum Kota Tua Jakarta. Kemudian pemerintah meresmikan Museum Sejarah Jakarta pada tanggal 30 Maret 1974 dan memindahkan koleksi Museum Kota Tua Jakarta ke museum ini.

Hingga saat ini bangunan yang dikenal dengan nama Museum Fatahillah tersebut bertekad menjadikan museum ini sebagai tempat untuk menambah pengetahuan dan pengalaman sejarah kota Jakarta.

Harga Tiket Museum Sejarah Jakarta

Biaya masuk
Tiket masuk dewasa Rp5.000
Tiket masuk pelajar Rp3.000
Tiket masuk anak Rp 2.000

Baca: Tiket Masuk MUSEUM MACAN dan Jakarta Collection

Untuk dewasa dikenakan biaya tiket masuk sebesar Rp 5.000 per orang, untuk anak-anak dikenakan biaya sebesar Rp 2.000 per orang.

Berbeda dengan pengunjung yang menunjukkan kartu pelajar, tiket masuk ke Museum Jakarta bisa didapatkan dengan biaya Rp 3.000 per orang.

Tiket masuknya cukup murah untuk pendidikan sejarah kota Jakarta. Untuk rombongan minimal 30 orang yang akan dikenakan tiket masuk Museum Sejarah Jakarta seharga Rp 3.750 untuk dewasa, Rp 1.500 untuk anak-anak dan Rp 2.250 untuk pelajar.

Namun, jika pengunjung hanya ingin memanfaatkan halaman Museum, tiket masuk tidak akan dikenakan. Di pelataran museum juga terdapat banyak hal menarik yang bisa dinikmati pengunjung.

Apalagi bagi pengunjung yang ingin berwisata bersama keluarga, tempat ini cukup ramai dan menyenangkan. Ada juga berbagai hiburan yang disuguhkan oleh seniman lokal untuk menghasilkan peti rupee.

Jam buka museum

Jam buka
Selasa – Minggu 09.00-15.00 WIB

Seperti museum lainnya, museum ini juga tutup pada hari Senin. Akan beroperasi Selasa hingga Minggu mulai pukul 09.00 hingga 15.00 WIB. Museum tidak beroperasi pada hari libur nasional.

Namun halaman dan kompleks museum tidak memiliki batasan waktu untuk dikunjungi. Pengunjung dapat bersantai di area museum setiap hari tanpa dibatasi jam buka.

Kegiatan dan Atraksi Museum Sejarah Jakarta

koleksi prasastiSalah satu relief prasasti yang menjadi koleksi di museum ini

Bagi pengunjung yang datang ke Museum Sejarah Jakarta, berikut beberapa aktivitas dan atraksi yang bisa dilakukan:

Sewa sepeda tua

Pengunjung akan menemukan banyak sepeda antik melewati halaman. Sepeda ontel sengaja disewakan dengan atribut seperti topi untuk wanita.

Penyewa dapat mengunjungi lingkungan museum menggunakan sepeda tua ini. Pengunjung yang ingin mencoba sensasi menggunakan sepeda ontel juga bisa menyewanya di tempat persewaan sepeda yang tersedia.

Baca: Wisata Museum Sejarah Nasional: Tiket Masuk, Atraksi & Aktivitas

Berfoto bersama seniman lokal

Di pelataran museum, pengunjung akan disambut dengan pemandangan khas seniman lokal. Banyak penampil meraup untung dengan mengenakan kostum dengan berbagai karakter untuk menghibur pengunjung.

Pengunjung yang ingin berfoto bersama harus membayar maksimal untuk mengantarkannya ke artis. Pengunjung tinggal memilih karakter yang ingin difoto.

Mengunjungi gedung tua

Museum Sejarah Jakarta merupakan salah satu bangunan yang termasuk dalam lingkungan Kota Tua Jakarta. Sebagian besar gedung dan bangunan yang ada di kawasan tersebut merupakan sisa-sisa peninggalan zaman penjajahan Belanda.

Gedung lama Museum Sejarah JakartaGedung lama Museum Sejarah Jakarta

Tak heran jika tempat ini berjejer dengan bangunan-bangunan klasik bergaya Eropa yang unik dan menarik untuk dijelajahi. Pengunjung dapat menikmati pemandangan gedung-gedung di kota tua dengan berjalan-jalan atau berfoto.

Baca: Wisata Monumen Nasional Monas: Tiket Masuk, Aktivitas dan Atraksi

Pendidikan Sejarah Jakarta

Bukan hanya sebagai tempat menyimpan dan memelihara koleksi sejarah Jakarta. Museum Sejarah Jakarta juga merupakan tempat dimana masyarakat dapat memperoleh pengetahuan dan pengalaman tentang sejarah kota Jakarta.

Museum ini memberikan informasi tentang perjalanan panjang sejarah kota Jakarta sekaligus sebagai sarana rekreasi. Tentunya kegiatan ini sangat bermanfaat bagi pengunjung yang membawa anaknya sebagai bentuk edukasi sejarah.

Pengunjung dapat mengagumi replika peninggalan kerajaan Tarumanegara dan Pajajaran, serta benda-benda dari penggalian arkeologi di Jakarta. Selain itu, ada prasasti tembikar, keramik, dan batu yang berasal dari zaman prasejarah.

Baca: Galeri Nasional Indonesia: Tiket Masuk, Kegiatan dan Pameran

Tak ketinggalan pula koleksi yang berkaitan dengan budaya Betawi seperti koin bahkan becak. Pengunjung bisa menemukan berbagai koleksi di enam aula yang tersedia di Museum Sejarah Jakarta.

kegiatan kampung Betawi

Diharapkan program ini tetap diadakan setiap tahun di lingkungan Museum Sejarah Jakarta. Kegiatan ini diisi dengan pertunjukan seni budaya Betawi yang bersifat mendidik bagi masyarakat.

Menghadirkan bagaimana sejarah terbentuknya masyarakat Betawi pada zaman dahulu, misalnya dari budaya Tionghoa, Arab, atau Persia. Tak hanya itu, acara ini juga menggelar food festival, creative exhibition, dan bazaar yang diselenggarakan oleh pihak museum.

Tonton boneka tali

Pertunjukan wayang gesek ini akan dibawakan oleh seorang seniman tua di halaman museum. Biasanya atraksi unggulan akan ditampilkan mulai sore hingga larut malam.

Pengunjung akan mengerumuni seniman untuk melihat tarian wayang gesek. Boneka ini akan digerakkan menggunakan seutas tali dan akan bergerak mengikuti irama musik.

Nikmati makanan ringan di sekitar museum

Pengunjung yang suka mencicipi aneka jajanan, coba jajan di halaman museum. Semakin banyak pengunjung, semakin banyak juga pedagang yang menjual berbagai jajanan untuk Anda nikmati.

halaman museumHalaman depan museum selalu dipadati pengunjung. Wisatawan yang berkunjung ke museum atau sekedar menikmati suasana halaman museum

Menariknya, banyak pedagang juga menyediakan terpal sebagai alas duduk bagi pengunjung. Akan sangat menyenangkan ketika mengunjungi museum ini.

Kunjungan malam

Tour ini dimulai pukul 19.00 WIB dan hanya bisa diikuti jika anggota sudah mencapai 10 orang. Pengunjung akan dibawa berjalan kaki melewati kawasan konstruksi lama, dari Taman Fatahillah hingga gedung Cipta Niaga.

Wisata malam akan berakhir pada pukul 23.00 WIB dan kembali ke pelataran museum. Selama tur, pemandu akan menjelaskan sejarah bangunan serta kejadian unik di tempat tersebut.

Biaya tour yang harus dibayar pengunjung adalah Rp 225.000 per orang. Biaya tersebut sudah termasuk tiket masuk ke beberapa tempat wisata, kaos dan pin kerah. Untuk menambah keseruan wisata malam, pengunjung bisa menyewa sepeda.

Biaya sewa yang ditawarkan adalah Rp 125.000/4 jam yang selanjutnya akan membawa pengunjung melewati Pelabuhan Sunda Kelapa menuju VOC Heritage Timber Warehouse.

Fasilitas Museum Sejarah Jakarta

Museum Sejarah Jakarta dilengkapi dengan perpustakaan yang memiliki koleksi sekitar 1.200 judul buku. Ada juga ruangan bernama Sinema Fatahillah untuk menampilkan film-film dokumenter dari zaman Batavia.

Ada juga kantin museum yang menyajikan berbagai kuliner khas Betawi yang sayang jika dilewatkan. Fasilitas lainnya adalah ruang pertemuan dan pameran dengan kapasitas 150 orang untuk berbagai kegiatan.

Arah transportasi umum ke Museum Sejarah Jakarta

Pengunjung bisa datang ke museum menggunakan kereta KRL kemudian berhenti di Stasiun Kota. Dari Stasiun Kota, Anda bisa berjalan kaki ke sana karena jarak antara stasiun dan museum relatif dekat.

Atau menggunakan angkutan kecil Kopami 02 jurusan Senen-Muara Karang dan turun di Kota Tua. Anda juga bisa naik bus Transjakarta jurusan Kota-Blok M dan turun di halte Kota.

Alamat dan Kontak Museum Sejarah Jakarta

Museum ini terletak di Jalan Taman Fatahillah No. 1, Kota Tua, Pinangsia, Tamansari, Jakarta Barat 11110. Untuk keperluan tertentu, pengunjung dapat menghubungi (021) 6929101. Atau pengunjung dapat menghubungi melalui fax di (021) 6902387.

Source: travelspromo.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button